Soal Permintaan Maaf Ma'ruf Amin Menjadi Saksi Memberatkan Ahok, Tanggapan Fifi Lety Indra
Ma'ruf Amin pun meminta maaf karena membuat Ahok menjadi mendekam di balik dinginnya jeruji besi.
Penulis: say | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Beberapa hari ini, beredar viral video berisi penyesalan dan permintaan maaf Ma'ruf Amin karena telah menjadi saksi yang memberatkan Ahok.
Wawancara itu dilakukan oleh komika Kemal Palevi di salah satu media online.
Saat itu, Kemal membacakan pertanyaan dari warganet tentang apakah Ma'ruf Amin menyesal atau tidak, telah menjadi saksi yang memberatkan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Ternyata, mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia itu menyesal.
- Ahok Bebas Tanggal 24 Januari, Kilas Balik Mulai Pidato Pulau Seribu Hingga Remisi Terakhir
- Lirik Solo, DDU-DU-DDU-DU, Forever Young dari Blackpink Jadi Trending Nomor Dua di Youtube
- Satgas Anti Mafia Bola Ungkap Cara Kerja Mafia Bola Dalam Menyuap Wasit
Ma'ruf Amin pun meminta maaf karena membuat Ahok menjadi mendekam di balik dinginnya jeruji besi.
"Cuma karena terpaksa. Iya tentu saja. Siapa yang ingin menjarakan orang. Kan nggak mau, tapi karena situasi prosesnya penegakan hukum harus dibuat. Dengan rasa terenyuh. Tentu habis itu saya juga minta maaf karena tidak ingin meyusahkan orang," jawab calon Wakil Presiden dari nomor urut 1 itu, TribunJogja.com mengutip dari tayangan ulang di channel Youtube Suara Santri, Rabu (9/1/2019).
Beberapa hari setelah video itu viral, adik Ahok, Fifi Lety Indra, diyakini mendapat banyak pertanyaan dari wartawan terkait hal tersebut.
Ia mengungkapkan hal ini di laman Instagramnya.
Namun, wanita yang berprofesi sebagai pengacara ini justru bingung ingin menjawab apa.
"Banyak Wartawan tanya soal MA dan permintaan maafnya. Jujur tidak tahu harus jawab apa," kata Fifi, Rabu (9/1/2019) pagi.
Seraya membagikan foto masa kecil Ahok yang tengah mengenakan setelan jas gelap, Fifi mengaku merasa aneh mengapa penyesalan dan permintaan maaf itu baru sekarang.
"Aneh kenapa baru sekarang? Jadinya lebih baik tidak usah dijawab saja. Biar setiap orang masing-masing menilai saja. Udah tidak mau melihat ke belakang lagi," ungkap Fifi.
Selanjutnya, ia menceritakan tentang masa kecilnya yang suka digandeng sang kakak, Ahok.
"Waktu kecil digandeng tanganya ama koko #ahok @basukibtp. Aku sukanya lihat ke belakang....hahaha. Sekarang tanganku digandeng sama Tuhan dan aku tidak mau lagi melihat ke belakang, Ttp aku melihat ke depan, dan membiarkan Tuhan menuntunku," pungkasnya.
Ahok akan segera bebas pada 24 Januari 2019.