Regional

Hendak Dirujuk, Seorang Pasien Tewas Setelah Ambulans yang Membawanya Alami Kecelakaan

Hendak Dirujuk, Seorang Pasien Tewas Setelah Ambulans yang Membawanya Alami Kecelakaan

Editor: Hari Susmayanti
Istimewa
Kondisi kedua mobil yang mengalami kecelakaan maut di ruas jalan Trans Kalimantan, Kapuas, Kalimantan Tengah, pada Selasa (18/12/2018). 

TRIBUNJOGJA.COM – Seorang pasien yang tengah dibawa mobil ambulan tewas setelah kendaraan yang digunakan untuk mengangkutnya mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Trans Kalimantan, tepatnya di Desa Lahei, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Selasa (18/12/2018).

Tak hanya pasien yang dibawa mobil ambulan saja yang tewas, dua orang korban lainnya juga meninggal dunia dalam kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan tersebut.

Kasat Lantas Polres Kapuas Kalimantan Tengah AKP Abdul Wakid mengatakan bahwa pihaknya kini masih terus melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut tersebut.

“Kami belum bisa memastikan secara pasti penyebab terjadinya kecelakaan maut yang terjadi pada Selasa tersebut. Namun akibat dari kecelakaan maut ini, tiga orang tewas termasuk pasien yang berada di dalam ambulans tersebut,” kata Abdul melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Rabu (19/12/2018).

Baca: Pemusnahan KTP di Kulon Progo, Keping Rusak Terbanyak Terbitan 2012

Kecelakaan maut ini bermula dari  mobil Toyota Avanza dengan plat merah KH 1526 KU milik Dinas Pendidikan Pemerintah Kabupaten Barito Timur datang dari arah Palangkaraya menuju Buntok.

Mobil tersebut dikendarai oleh Perkadi Gua (53) beserta Christian Prabawa (33).

Sementara itu dari arah berlawanan meluncur satu unit mobil ambulans berplat merah KH 1088 DU milik Rumah Sakit Umum Buntok, Barito Selatan.

Ambulans tersebut dikendarai Romi Aditama (29) dan sedang membawa pasien, seorang perawat dan tiga orang keluarga pasien.

Pasien tersebut sedianya akan dirujuk ke Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangkaraya.

Baca: Lahan Bekas Terminal Bisa Jadi Alternatif Kantong Parkir

Kecelakaan tersebut membuat ambulans rusak parah pada bagian depan dengan kaca bagian depan pecah.

Sementara mobil Avanza juga ringsek di bagian depan dan samping kiri.

Korban kecelakaan tersebut yakni pasien yang berada di mobil ambulans, sopir serta satu penumpang Avanza.

Mereka bertiga tewas di TKP.

Korban luka yakni sopir ambulans, seorang perawat dan tiga keluarga pasien.

Mereka hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangkaraya.

Baca: Seorang Petani Meninggal Dunia Setelah Kaget Melihat Sawahnya Hancur Diterjang Angin

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved