Berita PSIM Yogyakarta

PSIM Yogyakarta Takluk 3-0 atas Kalteng Putra, Peluang ke Babak 8 Besar Tertutup

PSIM Yogyakarta Takluk 3-0 atas Kalteng Putra, Peluang ke Babak 8 Besar Tertutup

TRIBUNJOGJA.COM/ HANIF SURYO
Pemain PSIM Yogya 

TRIBUNJOGJA.COM - Asa PSIM Yogyakarta lolos ke babak 8 besar harus pupus usai takluk 3-0 atas tuan rumah Kalteng Putra pada babak pertama match day ke-20 Liga 2018 di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya, Jumat (5/10/2018).

Ialah dua gol penalti dari kapten tim Kalteng Putra, Taufiq Kasrun (42', 86') dan gol penutup dari Kushedya (90') yang membuat peluang Laskar Mataram melaju ke babak 8 besar dipastikan tertutup meski masih menyisakan dua sisa laga dicfase penyisihan grup putaran kedua.

Kalaupun PSIM Yogyakarta bisa menyapu bersih dua laga sisa kontra PSS Sleman dan Madura FC poin maksimal yang bisa diraih ialah 34 poin.

Jumlah yang sama dengan peringkat keempat saat ini, Mojokerto Putra, namun PSIM Yogyakarta tetap kalah head to head.

Baca: Piala Ismangoen 2018, Gairahkan Pembinaan Sepak Bola Usia Dini di DIY

Kedua tim yang sama-sama memiliki peluang berebut tiket sisa menuju babak 8 besar menampilkan permainan menyerang sejak awal babak pertama, meski dominasi penguasaan bola lebih condong dikuasai Kalteng Putra.

Sebaliknya, PSIM Yogyakarta yang menampilkan starting eleven terbaiknya lebih banyak membangun serangan melalui skema serangan balik.

Gawang PSIM Yogyakarta nyaris bobol di pertengahan babak pertama, tepatnya menit ke-27 melalui penetrasi dari penyerang Kushedya. Beruntung umpan cut backnya gagal disambut rekannya Eki Nurhakim.

Ivan Febrianto lagi-lagi harus jatuh bangun membendung serangan tim berjuluk Laskar Isen Mulang tersebut. Kali ini tendangan bebas melengkung dari Firman Utina yang mampu ditepis Ivan.

PSIM Yogyakarta beberapa kali mencoba membangun serangan mengandalkan pergerakan pemain sayap, Hendrico dan Supriyadi Eeng, namun upayanya belum membuahkan hasil.

Baca: Dapat Hadiah Penalti, Kalteng Putra Unggul Sementara atas PSIM Yogyakarta

Petaka bagi Laskar Mataram hadir jelang akhir babak pertama usai wasit memberikan hadiah penalti kepada tuan rumah setelah menilai terjadi pelanggaran di area kotak penalti.

Kapten tim Kalteng Putra, Taufiq Kasrun yang menjadi eksekutor tak menyia-nyiakan peluang tersebut untuk membawa timnya unggul di babak pertama atas PSIM Yogyakarta.

Tertinggal satu gol, memantik penggawa PSIM Yogyakarta untuk tampil menyerang di babak kedua. Permainan anak asuh Bona Simantak makin berkembang dan beberapa kali mencoba merepotkan lini pertahanan tuan rumah.

Ismail Haris hampir menyamakan kedudukan di awal babak kedua andai saja tendangannnya memanfatkan bola rebound umpan Supriyadi tak menerpa jaring sisi kanan gawang.

Baca: MotoGP Thailand 2018 - Jorge Lorenzo Kecelakaan saat Free Practice 2, Motornya pun Patah Jadi Dua

Alih-alih memperkecil kedudukan, PSIM Yogyakarta justru harus kembali memungut bola dari gawang lagi-lagi melalui titik putih menit ke-86 usai pemain belakang Laskar Mataram kembali dianggap melakukan pelanggaran.

Taufiq Kasrun yang kembali menjadi eksekutor penalti sukses mengoyak gawang Ivan Febrianto untuk kali kedua.

Jelang akhir laga tepatnya menit ke-90 tendangan placing Kushedya dari area kotak penalti kembali memperlebar keunggulan atas tamunya sekaligus memastikan Kalteng Putra meraih 3 poin di kandang. (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved