Mengerikan! Pria Berlumuran Darah Datangi Kantor Polisi Sambil Tenteng Kepala Temannya

TRIBUNJOGJA.com - Seorang pria dengan baju berlumuran darah melenggang ke kantor polisi sambil menenteng kepala temannya yang sudah terpenggal.

Adegan mengerikan ini merupakan kasus pemenggalan ketiga yang terjadi di Karnataka, India barat daya, dalam sebulan terakhir.

Adegan mengerikan ini terlihat jelas dalam sebuah rekaman video yang menunjukkan momen Pashupati (24) tiba di kantor polisi Belakavadi dengan menenteng kepala temannya, Girish, setelah menempuh perjalanan sejauh 20km menggunakan sepeda motornya.

Ayam Ajaib! Bertahan Hidup 18 Bulan Meski Kepalanya Sudah Terpenggal

Pashupati, dari Chikkabagilu di Karnataka, India kemudian ditangkap karena diduga kuat telah melakukan pembunuhan.

Pashupati sendiri mengatakan kepada polisi bahwa dia telah memenggal kepala temannya karena dia diduga telah melakukan pelecehan seksual kepada ibunya.

Times of India melaporkan bahwa Pashupati dan Girish (35), adalah sahabat masa kecil, tetapi persahabatan mereka renggang sejak tiga tahun lalu.

Mereka juga sempat terlibat dalam perkelahian hingga para tetua desa turun tangan untuk memperingatkan Girish tentang akibat serius jika dia terus bertingkah tidak sopan kepada ibunya Pashupati.

Catatan Kelam Ketika Dua Perwira Berlomba Penggal Tawanan Perang

Namun, Pashupati diduga mulai merencanakan pembalasannya karena dia tidak senang bahwa Girish tidak dihukum atas tindakannya.

Dan Sabtu (29/9) lalu, setelah memberi tahu Girish dia telah memaafkannya, Pashupati pun mengundang temannya itu ke rumah untuk minum teh.

“Girish menerima undangan dan di rumah, Pashupati memberinya teh," demikian keterangan dari pihak kepolisian.

Sadis! Pria Ini dengan Tenang Membawa Kepala Istrinya yang Sudah Terpenggal

Pashupati kemudian mengajak Girish ikut serta dengannya mengendarai sepeda motor ke Desa Kolathur.

Ketika mereka sampai di daerah terpencil, Pashupati kemudian mengungkit kembali masalah yang membuat mereka bersitegang. Setelah terlibat perkelahian, Pashupati pun kemudian memenggal kepala Girish.

"Kami sedang menyelidikinya, tapi antara tersangka dan korban adalah teman baik," ungkap Inspektur Polisi Shivaprakash Devaraj, sebagaimana dilansir The Sun, Senin (1/10/2018). (*)