Gunungkidul

Begini Kronologi Jatuhnya Pesawat Milik Erix Soekamti di Lapangan Gading Gunungkidul

Pada pukul 16.00 telah terjadi jatuhnya pesawat milik Erix Soekamti (Erik Kristianto) di Final Run Away One Sero Gading.

Penulis: Siti Umaiyah | Editor: Gaya Lufityanti
YouTube Erix Soekamti
Erix Soekamti saat memeriksa kesiapan dan kondisi pesawat 

TRIBUNJOGJA.COM,GUNUNGKIDUL – Pada pukul 16.00 telah terjadi jatuhnya pesawat milik Erix Soekamti (Erik Kristianto) di Final Run Away One Sero Gading, Selasa (4/9/2018).

Tjandra Agus Budiman selaku Ketua Jogja Flying Club menjelaskan, sebelumnya anggotanya yang bernama Faslan Havisha (Pilot) dan Erix Soekamti (co-pilot) sudah melakukan briefing sebelum latihan rutin dan cek kesehatan.

Baca: Punya Panjang Lintasan Lebih Pendek dari Silverstone, Berikut Karakteristik Sirkuit Misano

Setelah dinyatakan memenuhi standar untuk terbang, baik dari kondisi penerbang maupun pesawat, lalu kedua anggotanya memutuskan untuk terbang pada pukul 15.00 WIB.

“Setelah normal semua, dan dinyatakan sehat dan pesawat juga layak terbang, pilot memutuskan untuk melakukan latihan di area Gading. Namun, diketinggian 5.000 feet, terjadi engine fire,” terangnya.

Baca: 3x24 Jam, Pelaku Pembobolan Rumah di Magelang Ini Diciduk Polisi

Tjandra mengungkapkan, karena terjadi engine fire, pilot langsung memutuskan untuk mendarat darurat di Pangkalan Gading, namun pesawat sudah emergency dan tersangkut di pohon.

“Begitu berusaha masuk di landasan gading, pukul 16.00 pilot mendeklarasikan emergency, yang terjadi pesawat tidak bisa masuk ke landasan. Sesuai prosedur jika pesawat tidak bisa sampai ke landasan, pilot wajib mencari tempat yang aman,” katanya pada Tribunjogja.com. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved