Jawa

Wanita Hamil 5 Bulan Asal Magelang Coba Bunuh Diri dengan Cara Loncat Jembatan Pabelan

Beruntung, aksi nekat wanita yang tengah hamil lima bulan itu berhasil digagalkan oleh warga dan petugas kepolisian.

Penulis: Rendika Ferri K | Editor: Gaya Lufityanti
Tribun Jogja/ Rendika Ferri
Bhabinkamtibmas Polsek Mertoyudan, Aipda Donny Sugiarto bersama warga menggotong H (34) warga Dusun Muneng, Desa Pakis, Kecamatan Pakis, yang melakukan percobaan bunuh diri, ke RSUD Muntilan untuk diberikan perawatan medis, Senin (30/7). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K

TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Seorang wanita berinisial H (34) warga Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, nekat melakukan percobaan bunuh diri dengan berniat meloncat Jembatan Pabelan, Mungkid, Magelang, Senin (30/7/2018) siang tadi.

Beruntung, aksi nekat wanita yang tengah hamil lima bulan itu berhasil digagalkan oleh warga dan petugas kepolisian.

Bhabinkamtibmas Polsek Mertoyudan, Aipda Donny Sugiarto melaporkan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB siang tadi.

Baca: Patok Dipasang di Secang, Jalur Kereta Api Yogyakarta-Magelang Segera Direaktivasi

Saat itu salah seorang saksi, Monalisa Budi (39), warga Dusun Tejowarno, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan, melihat korban dengan kendaraan Sepeda Motor Scoopy warna merah dengan nopol AB 5490 SJ berhenti di tepi jalan Jembatan Pabelan.

Saat dihampiri, korban saat itu menangis dan tiba-tiba bersandar pada pagar jembatan sembari memegangi bagian perutnya.

Saat ditanya, korban berkata hendak melakukan bunuh diri.

Saksi pun langsung mengamankan korban yang hendak meloncat jembatan tersebut.

"Saat itu saksi mencoba mendekati yang bersangkutan. Setelah didekati yang korban tampak sedih dan menangis. Setelah ditanya oleh saksi, korban ini malah menjawab akan bunuh diri. Dia pun langsung mengamankan korban dan membawanya ke rumah ketua RW setempat," ujar Donny pada Tribunjogja.com, Senin (30/7/2018).

Donny yang saat itu melintas di lokasi pun mencoba melakukan pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

Korban saat itu dalam kondisi lemas.

Dirinya pun memanggil anggota Polsek Muntilan dan membawa korban ke RSUD Muntilan, Magelang untuk mendapatkan perawatan.

"Kondisinya sangat lemas sekali saat saya temui, lalu saya panggil rekan anggota Polsek Muntilan untuk membawa yang bersangkutan menuju ke RSUD Muntilan," katanya.

Baca: Klinik Hukum Siap Bantu Masyarakat Magelang Tuntaskan Masalah Hukum

Berdasarkan pemeriksaan, korban mengaku tengah hamil 5 bulan.

Sedangkan pacarnya pun tidak mau bertanggung jawab, sehingga mengakibatkan yang bersangkutan memutuskan hendak bunuh diri.

"Korban saat itu hamil lima bulan, katanya mau bunuh diri karena pacarnya tak mau tanggungjawab," ujar Donny.

Hingga saat ini, korban masih dirawat di RSUD Muntilan, sedangkan pihak Kepolisian pun telah memanggil pihak keluarga yang bersangkutan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved