Kulonprogo
Pantai Glagah Tetap Menarik bagi Wisatawan
Pantai Glagah sejauh ini masih menjadi objek wisata di bawah pengelolaan pemerintah yang paling banyak dikunjungi.
Penulis: Singgih Wahyu Nugraha | Editor: Gaya Lufityanti
lihat foto
TRIBUNJOGJA.COM - Pantai Glagah di Kecamatan Temon dimungkinkan masih menjadi destinasi wisata andalan Kulonprogo saat musim Libur Lebaran 2018 ini.
Meski kini ada 38 desa wisata yang berkembang, wisatawan diprediksi tetap melirik pantai tersebut untuk tujuan utama berlibur.
Selain Pantai Glagah, Dinas Pariwisata (Dinpar) Kulonprogo juga mencatat ada sejumlah objek wisata berbasis panorama alam yang dikembangkan masyarakat di kawasan perbukitan Menoreh semakin bermunculan.
Mulai dari Kalibiru, Pule Payung, Gunung Gajah, dan Canting Mas yang menawarkan objek alam untuk berswafoto bagi wisatawan muda dan keluarga.
Selain itu juga ada Taman Sungai Mudal, Kedung Pedut dan Ayunan Langit yang kini mulai banyak diminati wisatawan manca negara.
Demikian pula sejumlah desa wisata cukup aktif menjaring pengunjung wisata dengan segala pesonanya.
Namun begitu, Pantai Glagah sejauh ini tetap menjadi wisata terpopuler di Kulonprogo yang dibuktikan dengan catatan tingginya angka kunjungan setiap tahun.
Kepala Dinpar Kulonprogo, Niken Probo Laras mengatakan wisatawan cenderung lebih suka berwisata ke tempat datar yang mudah diakses dan jarak cukup dekat.
Pantai Glagah sejauh ini masih menjadi objek wisata di bawah pengelolaan pemerintah yang paling banyak dikunjungi.
Adanya pengembangan tanaman bunga matahari untuk swafoto di kawasan itu juga menambah daya tarik di mata wisatawan.
"Jumlah pengunjung di Pantai Glagah terus bertambah," kata Niken, Kamis (7/6/2018).
Menurut Niken, munculnya 38 desa wisata yang dikelola masyarakat di 12 kecamatan mampu mendongkrak pertumbuhan usaha kecil menengah yang berujung peningkatan pendapatan masyarakat dan mengurangi pengangguran.
Masyarakat dinilainya kini mulai menyadari bahwa sektor pariwisata dapat menumbuhkan perekonimian sehingga mereka bekerja keras mengembangkan potensi yang ada di desanya masing-masing.
Pihaknya menyadari bahwa sektor pariwisata mampu menggerakkan berbagai sektor lain seperti kebudayaan yang hasilnya akan mendongkrak pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Di antaranya dengan membuka lapangan pekerjaan baru yang berujung semakin berkurangnya pengangguran.
Kepala Bidang Destinasi Wisata Dispar Kulonprogo, Sari Wulandari mengatakan pada musim Lebaran biasanya jumlah pengunjung Pantai Glagah bisa meningkat lebih dari 25 persen dari hari biasa.
Pun selama Juni 2018 ini dengan adanya Lebaran diyakini bakal ada 70.000 pengunjung memadati Pantai Glagah meski tidak ada target khusus angka kunjungan yang ingin dicapai. (*)
