Jelang UNBK, Disdik Sleman Antisipasi Gangguan Server
Disdik Sleman juga telah berkomunikasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) demi terjaminnya pasokan listrik pada saat UNBK berlangsung.
Penulis: app | Editor: Ari Nugroho
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sudah semakin dekat.
Sejumlah persiapan pun telah dilakukan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sleman.
Kepala Disdik Kabupaten Sleman, Sri Wantini menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan pihaknya adalah dengan menyediakan teknisi untuk mengatasi gangguan teknis, termasuk gangguan server.
"Besok kami sudah mulai memberikan bimbingan teknis kepada para teknisi agar saat UNBK dapat mengatasi masalah teknis," ujar Wantini, Selasa (20/3/2018).
Baca: Disdik Sleman Terus Kebut Persiapan UNBK 2017
Lebih lanjut, Disdik Sleman juga telah berkomunikasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) demi terjaminnya pasokan listrik pada bulan April saat UNBK berlangsung.
Harapannya pada saat ujian tidak ada kendala listrik padam. Sementara itu, simulasi UNBK juga dilaksanakan selama dua kali.
Sementara itu, Ayu Kurniasih guru Bahasa Indonesia SMP 4 Ngaglik berujar simulasi untuk UNBK memang sudah dua kali dilakukan.
Terakhir diselenggarakan pada pekan lalu untuk 128 siswa kelas IX dengan cara bergantian dari pagi hingga sore.
Baca: Program Sukses Ujian SMP Budya Wacana Persiapkan Siswa Menghadapi UNBK 2018
"Kami memiliki 40 sampai 50 unit komputer yang digunakan untuk simulasi dan dipersiapkan untuk UNBK tahun ini," ungkapnya.
Akan tetapi, dalam simulasi tersebut masih terdapat sejumlah kendala salah satunya adalah gangguan server.
"Servernya masih mengalami gangguan molor satu jam, dari yang rencanaya mulai pulul 07.00 jadinya molor sampai pukul 08.00," pungkasnya. (TRIBUNJOGJA.COM)