Mengapa Kram Saat Datang Bulan Begitu Menyakitkan? Ini Penjelasannya
Rasa sakit yang berlebihan saat datang bulan juga bisa mengindikasikan adanya gangguan lain pada tubuh.
TRIBUNJOGJA.COM - Masa sih nyeri saat datang bulan separah serangan jantung?
Itu yang sering ditanyakan kaum pria pada wanita.
Mengapa kram saat datang bulan itu sangat menyakitkan?
Kontraksi otot saat datang bulan ini biasanya terjadi di perut bagian bawah dan berlangsung selama dua sampai empat hari.
Dilansir dari laman The Times of India, Grid.ID merangkum penjelasan dari penelitian yang dilakukan terkait nyeri saat datang bulan.
Wanita bisa mengalami dampak emosional dan fisik akibat kram ini.
Tapi sebuah studi baru mengatakan bahwa kram saat menstruasi sama menyakitkan dengan serangan jantung.
Sebuah studi yang ditulis oleh seorang profesor kesehatan reproduksi di University College London, berbicara tentang nyeri saat datang bulan.
Ia menggambarkan rasa sakit saat menstruasi hampir sama buruknya dengan serangan jantung.
Tingkat keparahan sakit saat menstruasi ini disebut dengan dismenore.
Dismenore ini bisa membuat seorang wanita tidak bisa bergerak sama sekali dan dapat berteriak kesakitan.
Rasa sakit yang berlebihan saat datang bulan juga bisa mengindikasikan adanya gangguan lain pada tubuh.
Rasa sakit saat menstruasi bisa disebabkan oleh dua alasan, yang pertama adalah karena dismenore primer dan yang kedua adalah endometriosis.
Diketahui endometriosis adalah kondisi di mana lapisan rahim tumbuh di luar rahim.
Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit yang parah bahkan bisa menimbulkan masalah dengan kesuburan.
Segeralah periksa ke dokter jika kamu mengalami rasa sakit saat BAB atau buang air kecil, selama masa menstruasi atau mengalami pendarahan yang berlebih.(*)
