Dinas Pendidikan Yogyakarta Lakukan Beberapa Hal Ini Demi Pertahankan Nilai Rata-rata UNBK
UNBK tahun 2018 ini, tercatat 8.097 siswa dari 66 sekolah di Kota Yogyakarta yang akan menjadi peserta UNBK pada 23-26 April mendatang.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Noristera Pawestri
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Untuk mempertahankan rata-rata UNBK tingkat SMP, Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta telah melakukan beberapa langkah.
Satu diantaranya melalui workshop penyusunan soal Higher Other Test (HOT) di SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta, Selasa (6/2/2018).
UNBK tahun 2018 ini, tercatat 8.097 siswa dari 66 sekolah di Kota Yogyakarta yang akan menjadi peserta UNBK pada 23-26 April mendatang.
Kepala Seksi Kurikukum dan Penilaian SMP Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Hasim mengatakan, penyusunan soal HOT ini dalam rangka menyiapkan para guru agar dapat menyusun soal yang bercirikan pola pikir abad 21, sehingga soal-soal tersebut lebih komprehensif.
"Ini juga dalam rangka menyiapkan anak anak bisa mengerjakan UNBK dengan baik," papar Hasim kepada tribunjogja.com
Adapun materi yang disampaikan dalam workshop ini diantaranya kiat-kiat melatih guru untuk menyelenggarakan pembelajaran yang menyenangkan.
"Guru dilatih menyusun soal. Betul-betul sesuai SKL, kisi-kisi dan soal yang diujian itu berbobot," lanjutnya.
Hasim menambahkan, selain itu guru dapat membuat soal ulangan ataupun soal Penilaian Akhir Semester (PAS) yang isinya dibuat semirip mungkin dengan soal UN.
"Harapannya UN nanti anak-anak sudah terbiasa," papar Hasim.
Selain itu, Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta juga menyelenggarakan program pendampingan, yaitu sekolah yang memperoleh rata-rata UNBK baik maka akan mendampingi sekolah yang lain.
"Ini untuk mempertahankan rata-rata UNBK peringkat 1 Nasional. Harapanya tetap Jogja menjadi tujuan pendidikan yang berkarakter dan kualitas akademis baik," imbuhnya. (*)