Belajar Proses Menyusun Candi di Candi Kedulan
Beberapa candi berukuran cukup besar dan ditemukan di bawah tanah adalah candi Sambisari, dan candi Kedulan.
Penulis: Hamim Thohari | Editor: Muhammad Fatoni
Laporan Reporter Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Keberadaan gunung berapi di sekitar wilayah Yogyakarta mengakibatkan terkuburnya sejumlah peninggalan peradaban, yang pernah berkembang di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.
Hal ini dapat terlihat dari banyaknya bangunan candi yang terkubur di wilayah ini.
Beberapa candi berukuran cukup besar dan ditemukan di bawah tanah adalah candi Sambisari, dan candi Kedulan.
Untuk candi Sambisari telah dipugar dan saat ini menjadi salah satu obyek wisata andalan Kabupaten Sleman.
Sedang untuk candi Kedulan, saat ini proses rekonstruksinya belum selesai dan masih terus dilakukan.
Dibanding dengan candi Sambisari, Candi Kedulan yang terletak di Dusun Kedulan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta terkubur lebih dalam yakni pada kedalaman kurang lebih 8,36 meter.
Diceritakan Tugirin selaku juru pelestari candi yang bertugas di candi Kedulan, candi tersebut pertama kali ditemukan pada tanggal 24 September 1993 saat penambang pasir sedang menggali tanah untuk tanah urug. Selanjutnya pada kedalaman tiga meter mereka menemukan susunan batu-batu candi.
Berdasarkan data dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Yogyakarta Candi Kedulan ditemukan dalam keadaan runtuh dan terbenam oleh lahar vulkanik dan sedimen setebal 8 m yang tersusun atas 15 lapisan sedimen.
"Candi ini adalah salah satu candi yang ditemukan dalam kondisi utuh. Data-data batu candi yang berhasil dikumpulkan sudah mencapai 85 % dan sudah dilakukan penyusunan percobaan," ujar Tugirin.
Candi Kedulan mempunyai latar belakang agama Hindu. Hal ini berdasarkan temuan-temuan hasil penggalian seperti Lingga-Yoni, Arca Durga, Arca Nandiswara, arca Mahakala, Arca Ganesa, Arca Agastya.
Selain itu juga ditemukan dua buah prasasti yaitu Sumuņdul dan Panangaran.