Merger PSIM-PSS Susah Diwujudkan

Manajer Bidang Keuangan PSIM, Sujud Budi Utomo, menyatakan merger PSIM-PSS Sleman sulit direalisasikan

Penulis: ptt |
zoom-inlihat foto Merger PSIM-PSS Susah Diwujudkan
TRIBUNJOGJA.COM/Bramasto Adhy
Kapten tim PSIM, Nova Zaenal
Laporan Reporter Tribun Jogja, Puthut Ami Luhur

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wacana penggabungan dua tim Divisi Utama asal Yogya, PSIM dan PSS Sleman, yang dilontarkan Direktur Media PSIM Ajiek Tarmidzi, tak sepenuhnya mulus didukung internal Laskar Mataram.

Manajer Bidang Keuangan PSIM, Sujud Budi Utomo, menyatakan sulit direalisasikan. Ia pesimistis lantaran masing-masing klub memiliki historis dan gengsi berbeda.

Klub berjuluk Laskar Mataram, katanya, memiliki sejarah panjang di dunia sepakbola nasional dan berperan dalam pembentukan PSSI, serta telah mengalami asam manis selama berkompetisi pada masa perserikatan sampai Liga Indonesia. Meski, lanjut Sujud, keduanya sama-sama belum pernah juara dalam kompetisi resmi yang digelar federasi sepakbola Indonesia.

"Sisi historis dan gengsi, susah diwujudkan tapi kalau dilihat dari pertimbangan efisiensi untuk kepentingan sponsor memang bisa," tutur Sujud, kepada Tribun Jogja, Senin (24/9/2012).(*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved