Daftar Hero Fighter Mobile Legends yang Cocok di Gold Lane 2025

TRIBUNJOGJA.COM - Dalam pertandingan Mobile Legends pemilihan hero menjadi salah satu faktor penting yang menentukan jalannya permainan.

Posisi gold lane sering kali menjadi titik penentu karena berhubungan dengan kecepatan farming dan perolehan item.

Tidak hanya marksman yang bisa mendominasi lane ini namun beberapa fighter juga mampu tampil kuat dengan kemampuan bertahan maupun menyerang.

Para pemain yang menguasai hero fighter di gold lane bisa menekan lawan sejak awal hingga fase akhir permainan.

Kehadiran mereka membuat jalannya pertandingan lebih seimbang sekaligus menambah variasi strategi.  

1. Ruby  

Ruby dikenal sebagai fighter yang lincah dengan kemampuan crowd control yang sangat menyebalkan.

Melalui pasif Let's Dance Ruby mendapatkan spell vamp yang cukup besar dan dapat memperkuat daya tahannya di lane.

Setiap skill yang dikeluarkan memberinya kesempatan berpindah tempat sekaligus meningkatkan pertahanan fisik dan magic.

Skill Be Good mampu memberikan serangan beruntun disertai efek slow yang efektif mengganggu pergerakan lawan.

Sementara itu ultimate I'm Offended bisa menarik musuh lalu memberikan stun yang menjadikannya pengendali team fight yang berbahaya.  

2. Cici  

Cici adalah fighter unik yang mengandalkan serangan dengan Yo-Yo untuk memberikan damage berkelanjutan.

Pasif Performer's Delight membuatnya semakin cepat bergerak dan mendapat spell vamp ketika menyerang.

Skill Yo-Yo Blitz bisa menghantam lawan secara terus menerus bahkan hingga mengenai turret jika tidak ada musuh di sekitar.

Kemampuannya melompat lewat Buoyant Bounce memudahkannya masuk dan keluar dari pertempuran.

Ultimate Curtain Call menjadi senjata pamungkas karena mampu menghubungkan dua musuh sekaligus dan membuat mereka tidak leluasa bergerak.  

3. Paquito  

Paquito sering disebut sebagai petinju tangguh dengan kombinasi skill yang cepat.

Pasif Champ Stance memberinya kesempatan untuk mengeluarkan skill versi kuat setelah tiga kali serangan.

Skill Heavy Left Punch dapat menghasilkan damage besar sekaligus memberikan shield sehingga membuatnya sulit ditumbangkan.

Skill Jab yang berbentuk dash membuat Paquito lebih agresif dalam mengejar lawan.

Ketika ultimate Knockout Strike dikeluarkan musuh bisa terhantam serangan beruntun yang menghasilkan damage tinggi sekaligus crowd control.  

4. Arlott  

Arlott hadir dengan gaya bermain agresif berkat pasif Demon Gaze yang bisa menandai musuh secara otomatis.

Skill Dauntless Strike memberinya kemampuan stun yang cukup lama terutama pada lawan yang terkena bagian ujung serangan.

Skill Vengeance menjadi andalan karena dapat memberikan damage besar bila digunakan pada musuh yang sudah ditandai sekaligus memulihkan HP.

Arlott juga tidak mudah dihentikan karena skillnya sulit dibatalkan ketika sedang melakukan charge.

Ultimate Final Slash sangat mematikan karena dapat mendorong lawan ke tepi area dan membuka ruang serangan bagi tim.  

5. Lapu Lapu  

Lapu Lapu termasuk fighter veteran yang masih populer digunakan hingga kini.

Pasif Homeland Defender memberinya shield tambahan setelah mengumpulkan Bravery Blessing sehingga membuatnya tangguh dalam duel satu lawan satu.

Skill Justice Blades dapat memberikan damage besar dengan dua kali lemparan boomerang dan efek slow ketika dalam bentuk enhanced.

Melalui skill Jungle Warrior Lapu Lapu bisa dengan cepat mendekati lawan sekaligus menimbulkan damage tambahan.

Ultimate Bravest Fighter menjadi kekuatan utama karena memberinya perubahan bentuk dengan peningkatan damage dan pertahanan dalam durasi tertentu.  

Keberadaan fighter di gold lane menjadi alternatif strategi yang semakin digemari dalam turnamen maupun ranked match.

Ruby dan Cici memberikan kontrol pergerakan musuh dengan kemampuan crowd control yang tinggi.

Paquito menghadirkan gaya bermain cepat dengan kombinasi skill yang sulit diprediksi.

Arlott dan Lapu Lapu menjadi pilihan solid karena memiliki daya tahan tinggi serta burst damage yang mematikan.

Kehadiran mereka membuktikan bahwa gold lane tidak hanya dikuasai oleh marksman tetapi juga bisa menjadi panggung bagi para fighter untuk bersinar.  

(MG Ignatius Gunarso Tri Widagdo)