Rekor Kelam Liga Champions Antonio Conte Tercatat di Philips Stadion

Tribunjogja.com -- Napoli Dibantai PSV 6-2 menjadi malam catatan sejarah kelam Antonio Conte di Liga Champions.

Napoli benar-benar hancur lebur di Philips Stadion, Rabu (22/10/2025). 

Kekalahan 6-2 dari PSV Eindhoven bukan cuma menyakitkan, tapi juga mencetak sejarah kelam bagi klub dan pelatih Antonio Conte. 

Ini adalah pertama kalinya Napoli kebobolan enam gol dalam satu laga kompetisi Eropa. 

Antonio Conte pun mencatat rekor buruk, belum pernah tim asuhannya kebobolan sebanyak ini dalam satu pertandingan.

Terakhir kali Partenopei kebobolan enam gol terjadi di Serie A tahun 1997 saat kalah 6-3 dari Sampdoria. 

Kini, sejarah kelam itu terulang di panggung Eropa.

Conte makin tenggelam dalam kutukan Liga Champions. 

Sepanjang kariernya, ia hanya mencatat 16 kemenangan, 14 hasil imbang, dan 15 kekalahan di kompetisi ini. 

Rata-rata poin per laga? Hanya 1,38. 

Prestasi terbaiknya pun cuma sampai perempat final bersama Juventus di musim 2012-13. 

Setelah itu, selalu mentok di fase grup atau babak 16 besar bersama Chelsea, Inter, dan Tottenham.

Di laga melawan PSV, Napoli sempat unggul lewat sundulan Scott McTominay. 

• Real Madrid vs Juventus, Mimpi Kenan Yildiz Bermain di Bernabeu Jadi Kenyataan

Tapi PSV langsung membalas lewat gol bunuh diri Buongiorno dan serangan balik mematikan dari Saibari. 

Dennis Man tampil garang dengan dua gol, sementara Pepi dan Driouech menutup pesta gol tuan rumah. 

Lorenzo Lucca dikartu merah karena protes berlebihan, makin memperburuk malam Napoli. 

McTominay sempat mencetak gol kedua, tapi itu tak cukup untuk menyelamatkan harga diri klub Serie A Liga Italia. 

• Vanja Milinkovic-Savic – 4.5 Malam yang buruk bagi sang kiper. Terlihat gugup dan gagal mengantisipasi serangan PSV yang datang bertubi-tubi.
• Giovanni Di Lorenzo – 4.5 Kapten Napoli tampil di bawah standar. Kalah duel dan gagal menjaga kedalaman lini belakang.
• Leo Østigård – 4.0 Terlambat membaca pergerakan lawan, sering kehilangan posisi, dan tak mampu menahan gempuran dari sisi tengah.
• Alessandro Buongiorno – 3.5 Gol bunuh diri yang membuka jalan bagi kebangkitan PSV. Malam yang ingin segera dilupakan.
• Leonardo Spinazzola – 5.5 Memberikan assist untuk gol pertama, tapi sisi kiri pertahanan terlalu mudah ditembus.
• Kevin De Bruyne – 5.0 Minim kreativitas. Gagal menjadi motor serangan seperti biasanya, dan sering kehilangan bola.
• Stanislav Lobotka – 4.5 Tak mampu mengontrol tempo permainan. Terlalu pasif dalam duel lini tengah.
• Piotr Zielinski – 5.0 Beberapa kali mencoba membangun serangan, tapi tak cukup tajam dan cepat dalam eksekusi.
• Scott McTominay – 7.5 Satu-satunya pemain Napoli yang tampil menonjol. Mencetak dua gol dan terus berusaha membangkitkan semangat tim.
• Lorenzo Lucca – 3.0 Dapat kartu merah karena protes berlebihan. Kontribusi negatif yang memperburuk keadaan tim.
• Giacomo Raspadori – 4.5 Minim sentuhan dan gagal menciptakan ancaman berarti di lini depan.
• Antonio Conte (Pelatih) – 3.0 Strategi gagal total. Tak ada respons taktis saat tim mulai tenggelam. Rekor buruk di Liga Champions makin nyata. (*)