PSIM Yogyakarta vs Borneo FC, Pertarungan Dua Tim yang Belum Terkalahkan di Super League

PSIM Yogyakarta akan menghadapi ujian berat saat menjamu Borneo FC dalam lanjutan Super League di Stadion Sultan Agung, Bantul

Penulis: Hanif Suryo | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUN JOGJA / ALMURFI SYOFYAN
SELEBRASI - Pemain PSIM Yogyakarta saat melakukan selebrasi usai membobol gawang lawan di BRI Super League 2025/2026. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta akan menghadapi ujian berat saat menjamu Borneo FC dalam lanjutan Super League di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (14/9/2025).

Pertandingan yang digelar pukul 15.30 WIB itu mempertemukan dua tim yang sama-sama belum terkalahkan.

Sebagai tim promosi, PSIM mampu tampil mengejutkan dalam empat laga awal. 

Laskar Mataram mencatat dua kemenangan atas Persebaya Surabaya dan Malut United, serta dua hasil imbang melawan Arema FC dan Persib Bandung.

Dari empat laga itu, mereka mencetak lima gol, kebobolan dua kali, serta mengantongi dua kali nirbobol.

Meski begitu, PSIM belum menuai kemenangan di kandang. Hasil imbang diperoleh saat menjamu Arema dan Persib.

Di sisi lain, Borneo FC tampil sempurna.

Pesut Etam menyapu bersih tiga laga awal dengan kemenangan atas Bhayangkara FC, PSBS Biak, dan Persijap Jepara.

Mereka juga mencetak lima gol, termasuk kemenangan 3-1 atas Persijap.

Pelatih PSIM, Jean-Paul van Gastel, menyebut Borneo FC sebagai lawan serius yang harus diwaspadai.

“Ya, Borneo sudah main 3 pertandingan, 3 kali menang. Ini jelas tim yang sangat serius menjaga performa. Saya pikir pertandingan besok akan menarik, karena kami juga ingin melakukan hal yang sama. Kami tahu Borneo klinis dalam menguasai pertandingan, dan kami juga menyiapkan hal serupa,” ujarnya, Sabtu (13/9/2025).

Baca juga: Debut Tertunda, Donny Warmerdam Absen Panjang Bela PSIM Yogyakarta

Meski demikian, Van Gastel menegaskan PSIM juga punya modal percaya diri setelah tampil konsisten.

“Saya harap ini jadi pertandingan dengan intensitas tinggi. Dua tim sama-sama belum kalah, meski Borneo masih punya satu laga lebih sedikit. Mereka ada di atas klasemen saat ini. Kami juga tidak kalah sejauh ini,” katanya.

Ia menyinggung duel melawan Arema dan Persib sebagai pengalaman berharga.

“Memang ada pertandingan melawan Arema, saya rasa kami seharusnya bisa menang di situ, tapi akhirnya hasilnya imbang. Saat melawan Persib Bandung, kami sedikit beruntung karena mereka gagal dua penalti, jadi kami bisa berada di posisi yang menguntungkan. Jadi menurut saya pertandingan besok akan sangat menarik karena kedua tim belum terkalahkan,” ucapnya.

Pemain belakang PSIM asal Argentina, Franco Ramos, memastikan tim dalam kondisi prima jelang laga.

“Kondisi saya bagus, begitu juga kondisi tim. Kami sedang mempersiapkan diri sebaik mungkin,” kata Franco.

Ia juga menilai soliditas pertahanan PSIM tidak hanya ditopang barisan bek.

“Ya, benar. Sebagai sebuah tim, kami bekerja dengan baik secara defensif. Itu bukan hanya soal bek, tapi seluruh tim berkontribusi,” tuturnya.

Dengan catatan apik kedua tim, laga PSIM versus Borneo FC diprediksi berjalan sengit.

PSIM bertekad menjaga tren positif sekaligus meraih kemenangan kandang pertama, sementara Borneo FC ingin melanjutkan catatan sempurna mereka. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved