Strategi Jitu Chelsea dalam Merekrut Alejandro Garnacho dari MU

TRIBUNJOGJA.COM - Chelsea sukses menjalankan strategi jitu dalam memboyong Alejandro Garnacho dari Manchester United. 

Sebagai infomasi, Garnacho selangkah lagi bergabung dengan Chelsea di bursa transfer musim panas ini.

Menurut Ben Jacobs, Alejandro Garnacho diperkirakan akan meninggalkan Manchester United dalam beberapa hari mendatang. 

Seperti diketahui, winger muda itu tidak lagi menjadi bagian dari rencana pelatih MU Ruben Amorim, sehingga Setan Merah siap menjualnya. 

Penyerang sayap Argentina ini ingin tetap bermain di Liga Inggris dan akan menyambut baik pendekatan dari Chelsea.

Garnacho semakin bersinar sejak bergabung dengan Manchester United dari Atletico Madrid pada tahun 2020. 

Ia berhasil naik pangkat dan dipromosikan ke tim utama MU pada tahun 2022 silam. 

Meskipun ia merupakan bagian penting tim di bawah asuhan Erik ten Hag, kedatangan Amorim mengubah segalanya.

Pelatih asal Portugal tersebut tidak puas dengan performanya dalam latihan.

Keduanya bahkan sempat berselisih di depan publik menjelang akhir musim ketika Garnacho dicadangkan di final Liga Europa. 

Meskipun pemain tim nasional Argentina itu masih memiliki sisa kontrak tiga tahun, ia siap berpisah.

MU bersedia melepasnya karena bisa membantu mereka mendapatkan target-target top lainnya. 

Meskipun beberapa klub top Eropa telah dikaitkan dengannya, pemain berusia 21 tahun ini memprioritaskan kepindahan ke klub lain di Liga Premier.

Garnacho siap ke Chelsea

Menurut kabar terbaru, Chelsea telah muncul sebagai tujuan potensial bagi Garnacho. 

The Blues selalu mencari pemain muda dengan masa depan cerah, dan Garnacho jelas memenuhi kriteria tersebut. 

Meskipun telah mendatangkan Jamie Gittens ke dalam skuadnya, Enzo Maresca masih mencari pemain berkualitas di sisi sayap karena beberapa bintang mereka diperkirakan akan meninggalkan klub.

Winger Argentina ini adalah bintang Liga Primer yang terbukti, dan ia tentu saja bisa menjadi tambahan yang bagus untuk skuad mereka. 

The Blues telah menerima dorongan besar karena Garnacho terbuka untuk pindah ke Stamford Bridge. 

Ia akan menyambut baik pendekatan apa pun dari klub London tersebut.

Tim Maresca tengah mencari pemain baru karena mereka ingin menambah kualitas di lini serang mereka.

Jacob menyebut bahwa mereka akhirnya bisa merekrut Garnacho dan juga pemain andalan RB Leipzig, Xavi Simons, dalam waktu dekat.

Update bursa tranfser Liga Inggris

Oleh karena itu, akan menarik untuk melihat bagaimana masa depan Garnacho.

MU lepas Garnacho

Manchester United telah memutuskan untuk melepas Alejandro Garnacho di bursa transfer musim panas ini.

Masa depan Alejandro Garnacho tidak menentu selama berbulan-bulan, tetapi MU telah membuat keputusan akhir mengenai pemain sayap muda tersebut. 

Menurut Fabrizio Romano, Setan Merah telah memutuskan untuk melepas Garnacho di jendela transfer musim panas ini.

Namun ada kemungkinan besar dia akan bertahan di Liga Inggris karena ada tiga klub papan atas yang tertarik merekrutnya.

Garnacho bergabung dengan United menjelang akhir tahun 2020 dari Atletico Madrid. Ia naik pangkat dengan cepat dan dipromosikan ke tim utama mereka pada musim panas tahun 2022. 

Pemain berusia 20 tahun itu terus berkembang pesat sejak saat itu dan secara luas dianggap sebagai salah satu pemain sayap muda terbaik di Inggris.

Selama musim 2024/25, ia terlibat dalam total 58 pertandingan dan berhasil menyumbang 21 gol. 

Meski tampil cukup impresif, banyak hal tidak berjalan sesuai rencana karena kedatangan Ruben Amorim memengaruhi waktu bermainnya.

Pelatih asal Portugal itu sempat berselisih dengan pemain sayap Argentina itu di awal masa jabatannya, bahkan sempat mencoretnya dari skuad. 

Meski ketegangan tampak mereda untuk sementara, keadaan berubah menjadi lebih buruk saat pemain sayap itu dicadangkan untuk pertandingan final Liga Europa melawan Tottenham.

Di pertandingan itu, MU menderita kekalahan, meskipun pemain itu tampil di setiap menit kompetisi menjelang final.

Garnacho secara terbuka menyatakan kekecewaannya atas keputusan sang pelatih dan sejak saat itu hampir dapat dipastikan bahwa ia akan berusaha untuk keluar. 

Meski kontraknya berlaku hingga 2028, ia telah memutuskan untuk mengakhiri waktunya di Old Trafford.

Dengan keinginannya untuk pindah, tidak ada kekurangan minat terhadap pemain berusia 20 tahun tersebut. 

Sementara United belum mengambil keputusan akhir tentang masa depannya, mereka akhirnya memutuskan untuk menguangkannya. 

MU tidak dalam posisi keuangan terbaik dan kepergian Garnacho sebenarnya dapat menghasilkan sejumlah uang yang layak untuk membantu mereka dengan rencana musim panas mereka.

Dengan pemain dan klub yang siap berpisah, hampir dapat dipastikan bahwa ia tidak akan terlihat mengenakan seragam merah United lagi. 

Sebelumnya, Bayer Leverkusen disebut ingin mendapatkan tanda tangannya dan ada juga minat dari klub-klub Italia, termasuk Liga Inggris.

Namun , mungkin soal keuangan akan membuat kepindahannya cukup sulit bagi klub-klub asing.

Hasilnya, ada kemungkinan besar ia akan terus bermain di Liga Inggris, dan menurut Romano, tiga klub Inggris telah menunjukkan minat untuk merekrutnya. 

Meskipun nama-nama klub tersebut masih dirahasiakan, akan menarik untuk melihat pesaing United mana yang ingin mendatangkan pemain penyerang mereka.