PSS Sleman

Sanksi Laga Tanpa Penonton Berakhir, Pemain PSS Sleman Antusias Tatap Laga Kontra Tornado Kendal

Pelatih kepala PSS Sleman, Ansyari Lubis, mengaku seluruh pemain antusias menyambut kembalinya dukungan suporter.

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
Tribun Jogja/ Almurfi Syofyan
DUKUNGAN PENUH - Suporter PSS Sleman saat memberikan dukungan bagi tim beberapa waktu lalu. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Setelah dua laga kandang sebelumnya tanpa dukungan langsung dari suporter, PSS Sleman akhirnya bisa kembali bermain di hadapan BCS-Slemania pendukung setia mereka.

Laga melawan Tornado Kendal di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (12/10/2025) sore, akan menjadi momen spesial bagi tim berjuluk Super Elja.

Pelatih kepala PSS Sleman, Ansyari Lubis, mengaku seluruh pemain antusias menyambut kembalinya dukungan suporter.

Ia menyebut atmosfer Stadion Maguwoharjo dengan kehadiran penonton selalu memberikan energi tambahan bagi para pemain.

“Yang pasti seluruh pemain menyambut dengan senang hati ya. Karena antusias penonton Sleman kan luar biasa dan mereka juga antusias nih. Semoga dengan kehadiran mereka, ini menambah semangat dan daya juang seluruh pemain,” ujar Ansyari, Kamis (9/10/2025).

Sebelumnya, PSS Sleman harus menjalani dua laga kandang tanpa penonton saat menjamu Persiba Balikpapan dan Deltras FC.

Hal itu merupakan sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat penyalaan flare dan bomb smoke pada laga kandang musim lalu.

Kini, setelah sanksi tersebut berakhir, PSS Sleman bertekad menampilkan performa terbaik di depan suporter.

Baca juga: Eks PSS Sleman Bertekad Bawa Tornado Kendal Raih Hasil Positif di Maguwoharjo

Ansyari mengatakan timnya telah melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk memperbaiki penyelesaian akhir yang dinilai masih kurang maksimal pada laga sebelumnya.

“Recovery sudah aman. Karena kan kita kemarin sudah recovery. Selasa sore sudah mulai latihan untuk lawan Kendal,” ujarnya.

“Kita syukuri kemenangan kemarin lawan Persipal, tapi masih banyak peluang yang terbuang. Jadi minggu ini kita fokus nge-drill di finishing,” tambahnya.

Selain itu, Ansyari juga menilai Tornado Kendal bukan lawan yang bisa dianggap enteng.

Timnya telah menyiapkan antisipasi taktik khusus menghadapi semangat juang tim lawan.

“Mereka punya kualitas dan fighting spirit yang bagus. Jadi ya kita harus antisipasi. Itu juga yang kita jadikan motivasi lebih dari mereka,” tegasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved