Doa Pagi :Bersyukur dan Memohon Penyertaan Tuhan di Hari Baru

Ringkasan Berita:

• Doa pagi menjadi kesempatan bagi kita untuk memulai hari dengan syukur dan menyerahkan seluruh rencana kepada Tuhan.
• Hari ini Gereja memperingati Santo Yosafat, Uskup dan Martir, teladan kesetiaan dan perjuangan bagi persatuan Gereja.
• Melalui doa, kiranya kita dapat menjalani hari dengan hati yang lebih peka, penuh kasih, dan siap membawa damai bagi sesama.

 

TRIBUNJOGJA.COM - Hari baru kembali menjadi kesempatan bagi kita umat Katolik untuk memulai langkah dengan hati penuh syukur.

Doa pagi bukan hanya rutinitas rohani, tetapi sarana untuk menyerahkan seluruh rencana, pergumulan, dan perjalanan hidup ke dalam tangan Tuhan.
Dengan mengawali hari menyebut nama-Nya, kita diajak untuk melihat setiap tugas sebagai kesempatan menerima dan menghadirkan kasih Tuhan.

Hari ini Gereja Katolik merayakan Santo Yosafat, Uskup dan Martir, seorang gembala yang dikenal karena keberaniannya memperjuangkan persatuan Gereja.

Kesetiaannya sampai akhir hayat menjadi teladan bagi kita untuk tetap teguh, meski berada di tengah tantangan dan perbedaan.

Baca juga: Novena kepada Santo Rafael, Novena Bimbingan untuk Mencari Pasangan Hidup

Kiranya melalui doa pagi ini, kita dapat menjalani hari dengan hati yang bersyukur, peka terhadap kasih Tuhan, dan lebih siap menghadirkan damai dalam kehidupan sehari-hari.

Doa Pagi

Allah Bapa yang penuh kasih,

pada pagi ini kami bersyukur atas napas hidup yang Kau berikan.

Terima kasih atas penyertaan-Mu sepanjang malam

dan atas hari baru yang boleh kami jalani bersama rahmat-Mu.

Tuhan, hari ini kami menyerahkan seluruh rencana dan pekerjaan kami kepada-Mu.

Bimbinglah pikiran dan hati kami agar selalu memilih yang benar,

hidup dalam kasih, dan menjadi berkat bagi sesama.

Ajarilah kami untuk selalu bersyukur atas kebaikan-Mu,

seperti orang kusta yang kembali memuji Tuhan setelah menerima kesembuhan.

Semoga kami pun tidak lupa untuk melihat karya-Mu dalam hal-hal kecil maupun besar yang terjadi hari ini.