Tips dan Cara
Manfaat dan Cara Menyimpan Makanan dengan Daun Pisang, Solusi Ramah Lingkungan dari Alam
Di tengah maraknya penggunaan plastik sekali pakai, masyarakat Indonesia sejak lama sudah punya cara alami untuk menyimpan makanan
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
1. Pilih Daun Pisang yang Segar
Gunakan daun yang masih hijau segar, tidak terlalu tua, dan tidak sobek. Daun muda biasanya lebih lentur dan mudah dilipat.
2. Layukan Daun Sebelum Dipakai
Sebelum dipakai, layukan daun pisang dengan cara dipanaskan sebentar di atas api atau direndam air panas.
Hal ini membuat daun lebih lentur, tidak mudah sobek, dan lebih rapat ketika membungkus.
3. Gunakan Lapisan Ganda
Untuk makanan berkuah atau berminyak, gunakan dua lapisan daun agar tidak mudah bocor.
4. Simpan di Tempat Sejuk
Makanan yang dibungkus daun pisang sebaiknya disimpan di tempat sejuk atau lemari es. Daun akan membantu menjaga kelembapan makanan.
5. Jangan Simpan Terlalu Lama
Meskipun daun pisang punya antibakteri alami, tetap ada batasnya.
Umumnya, makanan yang dibungkus daun pisang bisa tahan 1–2 hari di suhu ruang, atau 3–4 hari di lemari es.
Contoh Makanan yang Disimpan dengan Daun Pisang
1. Lemper
2. Pepes Ikan atau Ayam
3. Nasi Bungkus
4. Kue Basah
Menyimpan makanan dengan daun pisang bukan hanya sekadar tradisi, tapi juga bentuk kearifan lokal yang mendukung gaya hidup ramah lingkungan.
Selain menjaga cita rasa makanan, daun pisang juga menjadi solusi alami untuk mengurangi sampah plastik. (MG Kartika Larasati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.