Masbup Klaten

Bupati Dukung PDAM Tirta Merapi Klaten Perluas Sambunga Air hingga Lereng Merapi

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Merapi Kabupaten Klaten bakal memperluas jangkauan penyaluran air bersih

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/Dewi Rukmini
TANAM BIBIT: Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, dan jajarannya menanam bibit pohon dalam kegiatan temu pelanggan PDAM Tirta Merapi di Lapangan Genep, Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Kamis (25/9/2025). 

PDAM Tirta Merapi Klaten Perluas Sambungan Rumah Sampai ke Lereng Gunung Merapi


Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini


TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Merapi Kabupaten Klaten bakal memperluas jangkauan penyaluran air bersih hingga ke wilayah Lereng Gunung Merapi.

Hal itu terungkap dalam kegiatan temu pelanggan PDAM Tirta Merapi di Lapangan Genep, Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Kamis (25/9/2025). 


Kegiatan temu pelanggan yang digelar untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-48 PDAM Tirta Merapi itu dihadiri Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, Wakil Bupati Klaten, Benny Indra Ardhianto, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Klaten. 


Pada kegiatan itu, PDAM Tirta Merapi Klaten memberikan sejumlah bantuan kepada warga setempat berupa 500 paket sembako untuk warga Desa Tlogowatu, rumah tidak layak huni (RTLH), beasiawa pendidikan, difabel, PMT (pemberian makanan tambahan) untuk 22 anak stunting, dan batuan bagi anak yatim piatu.


PDAM Tirta Merapi juga memberikan bantuan droping air bersih yang disalurkan melalui BPBD Kabupaten Klaten. Selain itu juga memberikan bantuan bibit tanaman sebanyak 240 bibit.

Secara simbolis penanaman bibit pohon dilaksanakan oleh Bupati Klaten dan jajaran Forkopimda Klaten di Lapangan Genep, Desa Tligowatu. 


"Penanaman 240 bibit tanaman diharapkan ke depan daya tangkap air di lereng Gunung Merapi, khususnya di wilayah Tlogowatu semakin terjaga. Sehingga anak cucu kita ke depan bisa menikmati sumber air bersih langsung dari tanah," ungkap Direktur PDAM Tirta Merapi Kabupaten Klaten, Irawan Margono, Kamis (25/9/2025).


Dia mengatakan bahwa memasuki usia 48 tahun, PDAM Tirta Merapi Klaten berharap bisa semakin profesional memberikan pelayanan air bersih kepada masyarakat. 


Oleh karena itu, pihaknya berencana memperluas sambungan rumah (SR) air bersih PDAM ke Desa Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Pada 2025, pihaknya bakal memperluas distribusi air bersih dengan menambah sekitar 70 sambungan rumah.

Upaya tersebut juga akan dilanjutkan pada 2026 dengan target penambahan 400 sambungan rumah. 


"Mudah-mudahan Mas Bupati dan Wabup Klaten berkenan pada 2026 memberikan persetujuan anggaran untuk Desa Tlogowatu, sehingga nanti akan kami tenderkan agar warga Desa Tlogowatu dan sekitarnya bisa terlayani air bersih. Di samping anggaran secara internal nanti akan kami atur untuk perencanaan 2026," ujarnya.


"Saran kami, manakala sudah mengalir nanti tolong air PDAM ampun (jangan) buat ngombor sapi (memberi makan sapi), eman-eman (sia-sia). Karena nanti kalau kerannya dibuka dan ditinggal ngarit (cari rumput), kasihan warga lain tidak kebagian. Diharap air PDAM bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga dan sehari-hari," katanya. 

Persoalan Kris Air Bersih


Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, mengungkapkan rencana penyaluran air bersih ke 60-70 sambungan rumah di Desa Tlogowatu dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan krisis air bersih.

Mengingat setiap musim kemarau, masyarakat Desa Tlogowatu sering kesusahan mencari air bersih, akhirnya, warga terpaksa membeli air bersih dengan harga ratusan ribu per tangki. 


"Karena memang itu bukan hal mudah. Effort yang diberikan luar biasa untuk bisa menghadirkan air bersih di Desa Tlogowatu. Tapi Insya Allah kami pemerintah daerah melalui PDAM tidak hanya berbicara bisnis saja. Tapi bagaimana memberikan rasa keadilan dan hadir menyelesaikan permasalahan yang ada di maayarakat," paparnya. 


"Terkhusus di Kecamatan Kemalang, karena kebanyakan berkaitan dengan penyediaan air bersih. Maka Insya Allah tahun ini akan disalurkan ke 60-70 SR. Sedangkan nanti tahun depan (2026), sekitar 400-an rumah bisa tersambung aliran air PDAM," tambahnya. 


Tak hanya itu, Pemkab Klaten juga sedang berupaya menjalin kerja sama dengan BNPB untuk menangani masalah kekeringan di wilayah Lereng Gunung Merapi.

Pihaknya berharap kerja sama dengan BNPB bisa menyelesaikan masalah krisis air bersih yang ada.


"Karena itu termasuk salah satu fokus kami bersama Mas Wakil, kebetulan dari 10 program pokok kami salah satunya adalah Dalan Alus Padang Banyu Lancar (jalan halus terang air lancar). Sehingga dalam mewujudkan Banyu Lancar kami terus bergerak. Di Kecamatan Kemalang masih ada empat desa yang terdampak kekeringan. Semoga ke depan bisa 100 persen terpenuhi airnya," tandas dia. (drm)

Solusi Bupati Klaten untuk Bangun Ulang Jembatan Desa Cucukan

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved