Pohon Setinggi 10 Meter Tumbang Blokir Jalan di Lendah Kulon Progo

Batang pohon setinggi 10 meter dan diameter hingga 60 sentimeter itu ambruk menutupi jalan. Lalu lintas kendaraan yang melewati

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Yoseph Hary W
Istimewa
EVAKUASI POHON: Proses penanganan terhadap pohon tumbang yang menutupi Jalan Nagung-Brosot di wilayah Kapanewon Lendah, Kulon Progo, Selasa (11/11/2025). Batang pohon tumbang tersebut berhasil dievakuasi dalam waktu 15 menit. 
Ringkasan Berita:
  • Pohon tumbang menutupi Jalan Nagung-Brosot di wilayah Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo,
  • Batang pohon setinggi 10 meter dan diameter hingga 60 sentimeter itu ambruk menutupi jalan. Lalu lintas kendaraan di wilayah tersebut.
  • Personel TRC BPBD Kulon Progo pun bergerak cepat untuk melakukan evakuasi

 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Sebuah pohon peneduh dilaporkan tumbang menutupi Jalan Nagung-Brosot di wilayah Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo, Selasa (11/11/2025). Lalu lintas pun sempat tersendat akibat kejadian itu.

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulon Progo, Sunardi mengatakan kejadian itu dilaporkan sekitar pukul 11.30 WIB.

"Kami langsung mendatangi lokasi kejadian begitu menerima laporan tersebut," katanya pada wartawan.

Batang pohon setinggi 10 meter dan diameter hingga 60 sentimeter itu ambruk menutupi jalan. Lalu lintas kendaraan yang melewati jalan tersebut pun sempat tersendat.

Evakuasi

Personel TRC BPBD Kulon Progo pun bergerak cepat untuk melakukan evakuasi. Prosesnya melibatkan personel dari Polsek Lendah hingga unsur masyarakat sekitar, yang membantu pemotongan batang pohon serta mengatur lalu lintas.

"Sebanyak 7 unit gergaji mesin digunakan untuk memotong batang pohon dan mengevakuasinya ke pinggir jalan," ungkap Sunardi.

Berkat banyaknya tenaga yang dilibatkan, proses evakuasi selesai dalam waktu 15 menit. Lalu lintas pun kembali lancar sekitar pukul 12.00 WIB.

Menurut Sunardi, pohon tersebut tumbang karena kondisinya yang sudah lapuk. Apalagi menurut warga sekitar, batang pohon tersebut mudah doyong alias goyang saat terkena angin.

"Kebetulan tadi itu anginnya cukup kencang ditambah kondisi tanah sedang basah, sehingga pohon akhirnya tumbang," jelasnya.

Sunardi memastikan tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut. Sebab saat kejadian, kondisi lalu lintas juga sedang lengang, tidak banyak kendaraan yang melintas.

Meski begitu, ia tetap mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara melewati pepohonan. Khususnya saat kondisi cuaca sedang hujan deras disertai angin.

"Sebab dengan kondisi tersebut mudah terjadi pohon tumbang, sehingga utamakan kehati-hatian," kata Sunardi.(alx)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved