Bank BPD DIY dan Pemkot Yogyakarta Tuntaskan Target Penyertaan Modal

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad, dan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo

Editor: Yoseph Hary W
Istimewa
PENYERTAAN MODAL: Bank BPD DIY bersama Pemkot Yogyakarta saat penandatanganan Berita Acara Penyertaan Modal Pemkot Yogyakarta kepada Bank BPD DIY di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (9/9/2025). 

BANK BPD DIY bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta menegaskan komitmen sinergi untuk menjaga pertumbuhan ekonomi daerah. Hal tersebut diwujudkan dengan penandatanganan Berita Acara Penyertaan Modal Pemkot Yogyakarta kepada Bank BPD DIY di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (9/9/2025).

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad, dan Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, disaksikan Ketua DPRD Kota Yogyakarta, Fx. Wisnu Sabdono Putro.

Hadir pula jajaran direksi Bank BPD DIY, di antaranya Direktur Kepatuhan Dian Ari Ani, Direktur Umum Hudan Mulyawan, serta Pimpinan Cabang Senopati Gunawan Hasri Baskoro. Dari Pemkot Yogyakarta hadir Sekda Kota Yogyakarta beserta jajaran terkait.

Dalam kesempatan ini, Pemkot Yogyakarta menambah penyertaan modal sebesar Rp44.043.332.000. Dengan penambahan tersebut, total penyertaan modal Pemkot Yogyakarta kepada Bank BPD DIY mencapai Rp468 miliar, atau 14,76 persen dari keseluruhan modal yang telah disetor pemegang saham. Angka ini sekaligus menandai terpenuhinya seluruh kewajiban penyertaan modal Pemkot Yogyakarta sebagaimana diamanatkan dalam Perda Kota Yogyakarta No. 17 Tahun 2018.

Direktur Utama Bank BPD DIY, Santoso Rohmad, menegaskan penyertaan modal ini tidak hanya memperkuat struktur permodalan bank, tetapi juga meningkatkan kemampuan Bank BPD DIY dalam menghasilkan dividen.

“Kami berterima kasih kepada Pemkot Yogyakarta atas komitmen dan dukungannya. Penyertaan modal ini akan memperbesar kapasitas usaha Bank BPD DIY, meningkatkan dividen, dan pada akhirnya memperkuat kontribusi kami dalam menjaga ekonomi DIY dan sekitarnya tetap tumbuh,” ujar Santoso.

Menurutnya, meski kondisi ekonomi saat ini penuh tantangan, Bank BPD DIY terus berupaya menjaga kualitas pertumbuhan kredit dengan menyasar segmen pasar yang aman dan produktif. Dukungan modal dari pemerintah daerah menjadi dorongan penting agar bank tetap mampu menyalurkan pembiayaan, menjaga likuiditas, sekaligus memberikan keuntungan yang dapat kembali ke daerah dalam bentuk dividen.

“Tantangannya adalah bagaimana penyertaan modal ini dapat kami kelola agar dividen yang dihasilkan semakin besar. Dengan begitu, pembangunan daerah tetap memiliki sumber pendanaan tambahan, sementara masyarakat mendapat manfaat dari kredit dan layanan perbankan yang terus tumbuh,” tambah Santoso.

Dalam kondisi ekonomi yang penuh tantangan, Bank BPD DIY berusaha semaksimal mungkin menjaga pertumbuhan kredit agar tetap memberikan multiplier effect bagi perekonomian daerah. Capaian okupansi hotel di DIY yang kini mencapai 70 persen menjadi sinyal positif untuk mendorong penyaluran kredit ke depan.

Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menyampaikan penambahan penyertaan modal ini merupakan bentuk komitmen Pemkot untuk mendukung BUMD daerah. Selain itu, langkah penyertaan modal ini merupakan bagian dari tanggung jawab pemerintah daerah untuk memastikan stabilitas dan keberlanjutan pembangunan ekonomi.

“Walaupun kondisi keuangan pemerintah masih cukup berat, komitmen penyertaan modal tetap kami tunaikan sesuai dengan ketentuan. Harapannya, dividen dari Bank BPD DIY dapat terus meningkat sehingga memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah dan memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat,” ungkap Hasto.

Sebagai informasi, sesuai hasil RUPS Luar Biasa pada 1 Maret 2024, Bank BPD DIY telah menetapkan peningkatan modal dasar dari Rp4 triliun menjadi Rp8 triliun. Hal ini ditindaklanjuti dengan Perda DIY No. 7 Tahun 2024 yang menjadi dasar hukum bagi pemegang saham untuk menyiapkan penyertaan modal secara bertahap hingga periode 2028–2042. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved