TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kepolisian Resor (Polres) Kulon Progo melakukan penanaman jagung serentak di lahan Perhutanan Sosial di Padukuhan Selo Timur, Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap. Pelaksanaan secara simbolis dilakukan pada Rabu (09/07/2025).
Kapolres Kulon Progo, AKBP Wilson Pasaribu menjelaskan kegiatan tersebut mengikuti instruksi langsung dari Kapolri.
"Penanaman jagung ini merupakan dukungan POLRI terhadap program strategis nasional di bidang ketahanan pangan," jelas Wilson lewat keterangannya pada Kamis (10/07/2025).
Program strategis nasional tersebut tertuang dalam Asta Cita besutan Presiden Prabowo Subianto. Salah satu misinya adalah mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Wilson menilai upaya menjaga ketahanan pangan juga menjadi bagian dari menjaga keamanan di masyarakat, yang menjadi tugas POLRI. Itu sebabnya upaya peningkatan produksi pangan juga menjadi perhatiannya.
"Ini merupakan penanaman jagung serentak kuartal III yang kami lakukan," ujarnya.
Pelaksanaan diawali dengan penyerahan benih jagung secara simbolis ke Kelompok Tani Nuju Makmur di Selo Timur. Selanjutnya penanaman benih jagung dilakukan di lahan yang telah disiapkan.
Sesuai namanya, penanaman jagung ini dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia. Kegiatannya dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara virtual.
"Beliau memimpin kegiatan dari Grobogan, Jawa Tengah," kata Wilson.
Gerakan penanaman jagung oleh Polres Kulon Progo sudah dimulai sejak awal tahun 2025 ini. Lokasi pertama penanaman berada di Kalurahan Karangwuni, Kapanewon Wates, di mana hasilnya sudah dipanen pada awal Juni lalu.
Wakapolres Kulon Progo, Kompol Amalia Normadiah menjelaskan panen tersebut merupakan hasil dari penanaman jagung kuartal II. Hasilnya sendiri diperkirakan bisa mencapai 1 ton jagung.
"Lahan yang dimanfaatkan luasnya kurang lebih mencapai 2 ribu meter persegi," jelas Amalia beberapa waktu lalu.(alx)