TRIBUNJOGJA.COM-Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari rangkuman materi tentang mata pelajaran Informatika BAB 4: Jaringan Komputer dan Internet kelas 11 SMA.
Dengan tema Transmisi Digital dan Analog
Berdasarkan buku Informatika yang ditulis oleh : Irya Wisnubhadra
Yang mana siswa diharapakan mampu menjelaskan dan merancang topo logi jaringan sederhana yang dapat menghubungkan beberapa komputer.
Menjelaskan dan memanfa at kan model jaringan komputer, serta mam pu menjelaskan mekanisme pengiriman, penerimaan, dan komunikasi data.
Berikut penjelasan lengkap materi Informatika BAB 4 Kelas 11 SMA: Jaringan Komputer dan Internet
Transmisi Digital dan Analog
Baca juga: Materi Informatika Kelas 11 Hal 102-111: Pengantar Berpikir Kritis
1. Transmisi Digital
Transmisi Digital adalah proses pengiriman data secara digital.
Data atau informasi bisa berbentuk analog atau digital, sedangkan data yang ada pada komputer adalah data yang berbentuk diskrit digital.
Untuk mengirimkan data secara digital maka data harus diubah atau dikonversi dalam bentuk digital.
Ada dua cara transmisi data digital yaitu dengan cara Line Coding dan Block Coding.
a. Line Coding
adalah transmisi data dengan mengkonversi data digital menjadi sinyal digital.
Line Coding memiliki tiga cara untuk merepresentasikan data digital menjadi sinyal digital.
Yaitu dengan cara encoding unipolar, polar, atau bipolar.
b. Block Coding
Block Coding adalah teknik pengkodean data dalam komunikasi digital yang digunakan untuk meningkatkan keandalan pengiriman data.
Dalam block coding, data yang akan dikirimkan dibagi menjadi blok-blok data dengan panjang tertentu.
Lalu setiap blok data diubah menjadi bentuk kode yang sesuai dengan aturan tertentu.
Proses ini bertujuan untuk menambahkan redundansi sehingga kesalahan yang mungkin terjadi selama transmisi dapat dideteksi atau diperbaiki.
Block Coding menjamin akurasi data pada proses pengiriman data dengan memberikan tambahan bit yang disebut parity bit.
Parity bit genap jika sinyal diberikan tambahan bit 1 atau 0 agar menjadi genap.
Setelah menambahkan bit ini, sinyal siap untuk ditransmisikan.
Baca juga: Rangkuman Materi Informatika Kelas 11 Hal 122-132: Informatika Pada Pertanian dan Kesehatan
2. Transmisi Analog
Transmisi analog adalah proses pengiriman data secara analog.
Data yang akan dikirimkan dapat berupa data analog atau digital.
Data analog tidak dapat langsung dikirimkan, data ini harus diubah menjadi sinyal analog agar dapat ditransmisikan.
Sedangkan untuk data digital juga harus diubah menjadi sinyal analog agar dapat dikirimkan
3. Konversi Analog ke Digital
diskret. Proses ini terdiri dari tiga langkah utama:
- Sampling: Mengambil sampel sinyal analog pada interval waktu tertentu.
- Quantization: Mengubah nilai amplitudo sampel menjadi angka diskret.
- Encoding: Mengonversi nilai kuantisasi menjadi kode biner.
Keuntungan dari konversi ini adalah data lebih mudah diproses, tahan gangguan, dapat dikompresi, dan lebih mudah ditransmisikan.
Contoh penggunaannya termasuk audio digital (MP3), video digital (DVD), dan komunikasi digital. (MG Annisa Nur Khasanah)