TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rektor UGM periode 2017-2022 Prof Panut Mulyono hadir dalam upacara penghormatan terakhir kepada almarhum Prof Dr Ichlasul Amal, Kamis (14/11/2024) di Balairung UGM.
Prof Panut dikenal dekat dengan Prof Amal yang notabene sama-sama mantan rekor UGM.
Kepada awak media, Prof Panut bercerita jika kedekatannya dengan Prof Amal terjalin ketika ia menjabat sebagai rektor UGM.
"Saya mengenal dekat dengan beliau. Ketika saya menjabat rektor, beliau sering datang ke kantor kami untuk berdiskusi berbagai hal," kata Prof Panut.
Di mata Prof Panut, sosok Prof Amal merupakan akademisi yang memiliki dedikasi sangat tinggi untuk kemajuan UGM dan bangsa Indonesia.
Ia pun merasa kehilangan atas kepergian sosok guru sekaligus sahabat terbaiknya tersebut.
"Yang saya ingat betul, beliau sosok yang sangat mencintai lingkungan, taman kearifan (wishdom park) itu adalah karya beliau," ungkap Panut.
Baca juga: Prof Ichlasul Amal Dikenal Sebagai Tokoh Reformasi 98, Pilih Jadi Dosen Ketimbang Menteri
Ia juga masih mengingat disaat Prof Amal bersama dirinya berkunjung ke Wishdom Park untuk melihat fasilitas yang perlu dibenahi dan dikembangkan.
Selain kedekatan dalam urusan akademik, dua mantan rekror UGM ini juga dekat dalam lingkup keluarga.
Prof Panut bercerita seringkali Prof Amal yang merupakan mantan Ketua Dewan Pers ini mengirim hasil panen buah dari kebun disekitar rumahnya.
"Saya sering dapat kiriman mangga dan nangka yang ditanam disekitar rumahnya, lalu dikirim ke kami," ungkap Prof Panut.
"Beberapa kali saya juga dapat kiriman bibit mangga, manggis, jambu juga pernah. Itu kedekatan kami sangat baik dan tentu kami kehilangan, kami sangat sedih," sambung Panut.
Ia berharap almarhum husnul khotimah serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. (*)