Berita Bisnis Terkini

Prediksi IHSG Hari Ini Selasa 2 Januari 2024 : Mixed Cenderung Menguat dalam Range 7.240-7.300

Penulis: Tribun Jogja
Editor: Gaya Lufityanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi IHSG

Tribunjogja.com - Pada perdagangan Jumat (29/12/2023), IHSG ditutup turun -0,43 persen atau -31,09 poin di level 7.272,79.

Financial Expert Ajaib Sekuritas , Ratih Mustikoningsih mengatakan, hari ini Selasa, 2 Januari 2024 IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.240-7.300.

"Adapun sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain, dari dalam negeri, Indeks PMI manufaktur Indonesia versi S&P Global mempertahan posisi ekspansif sebesar 52,2 pada Desember 2023. Perolehan tersebut lebih tinggi dari bulan sebelumnya sebesar 51,7, sekaligus tercatat ekspansif dalam 28 bulan beruntun," ujarnya.

Sementara, sepanjang tahun 2023 IHSG menguat +6,16 persen pada Jumat (29/12/2023).

Pencatatan saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) sejak awal tahun tercatat 79 emiten dan menjadi rekor IPO terbanyak sepanjang sejarah Bursa Efek Indonesia (BEI).

Di sisi lain, di seluruh pasar ekuitas investor asing catatkan jual bersih senilai Rp6,18 triliun di tahun 2023.

Dari mancanegara, lanjutnya, Badan Statistik Nasional China (NBS) mencatat PMI manufaktur pada Desember 2023 turun ke level 49 dari bulan sebelumnya sebesar 49,5, menambah level kontraksi dalam 3 bulan beruntun.

Industri manufaktur turun sejalan dengan melemahnya sektor properti, risiko deflasi dan volatilitas ekonomi global.

Di sisi lain, Korea Selatan pada Desember 2023, catatkan surplus neraca dagang sebesar USD4,48 miliar, lebih tinggi dari November 2023 sebesar USD3,78 miliar.

Perolehan surplus didorong oleh nilai ekspor yang tumbuh 5,1 persen yoy dan impor terkoreksi 10,8 persen yoy.


Saham - saham Pilihan Ajaib Sekuritas


EXCL

Buy :2.000

TP : 2.070

Stop loss: <1>


EXCL bullish reversal membentuk long white candle di atas MA (5,20). MACD bar histogram positif dan MACD line crossing.

Emiten sektor telekomunikasi menarik dicermati menjelang pemilu. Pasalnya, traffic pengguna data berpotensi mengalami peningkatan. Sementara, EXCL mencatat kenaikan ARPU pada (9M23) sebesar Rp41 ribu, dibandingkan ARPU pada (9M22) sebesar Rp 38 ribu.


MDKA

Buy : 2.700

TP : 2.790

Stop loss: <2>


MDKA bullish continuation di atas MA (5,20) dan berpotensi break out fase sideways jangka menengah. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi.

Momentum akselerasi ekonomi di tahun 2024 menjadi katalis positif bagi sektor metal mining. Pada 3Q23 pendapatan MDKA tercatat USD 642 juta atau tumbuh 131,7 persen yoy dan 109,1 persen qoq. Pendapatan MDKA meningkat signifikan akibat penjualan NPI dan nikel matte yang dihasilkan oleh PT Zhao Hui Nickel (ZHN) berkapasitas 50.000 ton per tahun dan akuisisi PT Huaneng Metal Industry (HNMI) pada Juni 2023.


JSMR

Buy : 4.870

TP : 5.000

Stop loss: <4>


JSMR bullish continuation di atas MA (5,20). Indikator stochastic crossing menguat. MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi.


Libur Nataru berpotensi meningkatkan volume lalu lintas tol milik JSMR. Adapun pada 2024, JSMR anggarkan belanja modal (Capex) senilai Rp10 triliun. Anggaran tersebut dialokasikan untuk membangun jalan tol yang sedang dalam proses konstruksi. ( Tribunjogja.com )

Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi ini melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Berita Terkini