Berita Bisnis Terkini

MyRepublic Buka Jaringan Internet di Kota Yogya, Cakup 54 Ribu Titik Sambung

Penulis: Azka Ramadhan
Editor: Gaya Lufityanti
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jaringan internet MyRepublic kini menjangkau 54 ribu titik sambung di Kota Yogyakarta, mencakup 37 kelurahan.

TRIBUNJOGJA.COM - Jaringan internet dewasa ini seakan sudah menjadi kebutuhan pokok bagi setiap kalangan masyarakat dan harus terpenuhi ketersediaannya.

Tak terkecuali di Kota Yogyakarta , yang menjadikan sektor pendidikan dan pariwisata sebagai lokomotif penggerak perekonomian.

Sehingga, tidak mengherankan jika berbagai provider layanan internet berbondong-bondong memperluas jaringannya di wilayah Kota Yogyakarta , meski Pemkot setempat sudah menggencarkan akses wifi publik.

Salah satunya adalah MyRepublic , yang selaras rencana bakal membuka kantor cabang di Kota Yogyakarta , yang berlokasi di XT Square, pada 9 November 2023 mendatang.

Partnership & Marketing Manager MyRepublic Indonesia, Shelly Maryanti, mengatakan, pihaknya sudah beroperasi selama 8 tahun dengan coverage mencakup 48 kota dan kabupaten di tanah air.

"Untuk di Kota Yogyakarta , kita beroperasi di 54 ribu titik sambung, meliputi 37 kelurahan, ada Prawirotaman, Kauman, Jetis dan lain-lain. Ke depan tentu akan diperluas lagi," ujarnya, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Wisata Embung Bembem Gunungkidul Kini Dilengkapi Fasilitas Internet Publik

Melalui program tersebut, ia pun berharap, warga masyarakat di Kota Yogyakarta bisa mendapat lebih banyak opsi jaringan internet sesuai kebutuhannya.

Shelly menyadari, jaringan internet memadahi jelas sangat dibutuhkan penduduk Kota Yogyakarta , yang di dalamnya banyak bercokol pelajar, mahasiswa, pelaku pariwisata, UMKM, hingga gammer sekalipun.

"Sehingga, kami berharap bisa menunjang sektor pendidikan maupun bisnis, terutama UMKM di wilayah Kota Yogyakarta , karena internet sekarang ini sudah jadi kebutuhan," tambahnya.

Ia pun memaparkan, untuk para gamer pihaknya mempunyai produk Mygamer berkecepatan 250 Mbps, dengan perbandingan download-upload 1:1. 

Sedangkan untuk TV berlangganan, terdapat lebih kurang 70 channel lokal dan internasional, sekaligus menjalin kerjasama dengan OnTV provider.

"Teknologi kami full fiber dan unlimited. Jadi, tidak ada batasan kuota. Kemudian, kita juga ada simetris satu banding satu, pasti lebih stabil," urainya. ( Tribunjogja.com )

Berita Terkini