TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Tim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul melakukan studi banding ke Pemkab Bandung, Jawa Barat. Pertemuan kedua pihak berlangsung pada Rabu (26/07/2023).
Asisten Administrasi Umum, Sekretariat Daerah Gunungkidul, Sigit Purwanto mengatakan pihaknya ingin berbagi ilmu dengan Pemkab Bandung.
"Terutama dalam pengelolaan informasi publik dan sinergi dengan media massa," kata Sigit.
Baca juga: Megawati Bicara Kapan Umumkan Bacawapres Ganjar Pranowo
Pihaknya memilih Pemkab Bandung karena pengelolaan informasi publiknya dinilai cukup matang. Apalagi sudah meraih prestasi selama 3 tahun berturut-turut.
Sigit menilai pertukaran ilmu tersebut menjadi penting, terutama dalam melibatkan media massa. Sebab media juga membantu membentuk komunikasi yang efektif.
"Media massa jadi perantara antara pemerintah dengan masyarakat, khususnya dalam mempublikasikan program-program pemerintah," jelasnya.
Sigit pun berharap pertemuan dengan tim Pemkab Bandung bisa bermanfaat bagi jajarannya. Terutama menginspirasi dalam inovasi pengelolaan informasi publik.
Ilmu yang didapat pun akan diterapkan pula di Pemkab Gunungkidul. Antara lain mengoptimalkan fungsi dan peran media massa dalam mempublikasikan program pemerintah.
"Kami juga berharap sinergi dengan Pemkab Bandung bisa semakin kuat dan terus saling memberikan manfaat," ujar Sigit.
Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bandung, Perdana mengatakan ada strategi yang pihaknya terapkan dalam pengelolaan informasi publik.
Selain dengan media massa, sinergi intensif juga dilakukan hingga tingkat kalurahan. Tujuannya demi menjaga kualitas dan keterbukaan informasi publik.
"Sinergi yang positif ini membuat publikasi program-program Pemkab Bandung menjadi efektif," jelas Perdana. (alx)