BRI Liga 1 2021

PSS Sleman vs PSM Makassar: Menanti Realita Jiwa dan Semangat Candi di Dada

Penulis: Sigit Widya
Editor: Sigit Widya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pemain PSS Sleman berlatih di Lapangan Beji Mandala, Kuta Selatan, Badung, Bali, jelang melawan PSM Makassar pada laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2021.

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSS Sleman mengemban misi mengembalikan jiwa serta semangat lambang candi di dada dalam merekrut pemain pada putaran kedua BRI Liga 1 2021.

Direktur Utama PT PSS, Andywardhana Putra, kala itu menyebut, PSS Sleman lebih mengandalkan pemain lapis dan berusia muda dalam melakoni 17 laga putaran kedua BRI Liga 1 2021.

Menurut Andy, manajemen merekrut 14 nama baru yang punya semangat juang besar di lapangan ketimbang pemain-pemain beken tapi sekadar menunaikan kewajiban bermain.

Namun, dari 14 penggawa baru yang direkrut oleh PSS Sleman pada putaran kedua BRI Liga 1 2021, tidak ada satu pun yang merupakan asli pesepak bola dari Kabupaten Sleman atau DIY.

PSS Sleman mendatangkan Dave Mustaine (29) dan Supriyadi Eeng (28) asal Malang, Jawa Timur; Riki Dwi Saputro (26) asal Riau, serta Bagus Prasetiyo (24) asal Bojonegoro, Jawa Timur.

Ada pula Wander Luiz (29) asal Brasil, Imam Mahmudi (27) asal Kediri, Jawa Timur; Syahroni (29) dan Rizky Darmawan (27) asal Tangerang, Banten; serta Mahdi Albaar (25) asal Ternate.

Kemudian, ada Alex Dusay (22) asal Papua; Ramdani Lestaluhu (30) asal Maluku, Syaiful Ramadhan (32) asal Medan, Kanu Helmiawan (20) asal Jakarta, dan Rivaldi Bawuo (28) asal Gorontalo.

Padahal, kata kiper legendaris PSS Sleman, Prasetyo Sugianto, jika ingin mengembalikan jiwa serta semangat lambang candi di dada, manajemen seharusnya ambil banyak pemain lokal.

Baca juga: PSS Sleman vs PSM Makassar : Tak Ada Lagi Alasan Super Elja Untuk Kalah

"Sulit. Sebab, bagi pemain luar, semangat seperti itu cuma bersifat kelembagaan. Tidak semua pemain bakal mempedulikannya. Tetap ada pemain yang tidak serius," tegasnya waktu itu.

Dan benar, sampai pertandingan ke-27 BRI Liga 1 2021, misi manajemen PSS Sleman mengembalikan jiwa serta semangat lambang candi di dada tidak menunjukkan hasil sesuai harapan.

PSS Sleman hanya mampu mengoleksi 10 poin dari 10 partai pada putaran kedua, yakni menang 4-1 atas Persiraja, 1-0 atas Barito Putera, 1-0 atas Borneo FC, dan imbang kontra Madura United.

Capaian pada 10 pertandingan putaran pertama BRI Liga 1 2021 lalu masih lebih baik tanpa manajemen memberi embel-embel mengembalikan jiwa serta semangat lambang candi di dada.

Bagus Nirwanto dkk mampu meraup 11 poin dari 10 laga, yakni menang 2-1 atas Arema FC, 3-2 atas Barito, 2-1 atas Borneo, serta imbang 1-1 melawan Persiraja dan 0-0 kontra Persik Kediri.

Saat ini, di klasemen sementara BRI Liga 1 2021, Super Elang Jawa menempati peringkat 11 dengan torehan 31 poin, hasil delapan kali menang, tujuh kali imbang, dan 12 kali menelan kekalahan.

Pascakekalahan 2-0 dari Persikabo 1973 pada pertandingan ke-27, Kamis (24/2/2021) lalu, Andy pun menyatakan telah memberi peringatan kepada jajaran pelatih serta konsultan PSS Sleman.

"Saya mau performa tim membaik. Saya tidak mau PSS Sleman lengah pada sisa putaran kedua. Semua pemain saya minta main pakai hati. Hal tersebut, menurut saya, paling penting," katanya.

Baca juga: PSS Sleman Vs PSM Makassar, I Putu Gede: Targetnya Menang!

Gertak Andy kepada jajaran pelatih, konsultan tim, serta para pemain PSS Sleman digadang bakal memberikan hasil positif pada duel berikutnya melawan PSM Makassar, Selasa (1/3/2022).

Pada pertandingan di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar Bali, Selasa (1/3/2022) petang, pukul 18.15 WIB, tersebut tidak lagi ada toleransi bagi PSS Sleman untuk gagal meraih poin sempurna.

Pelatih PSS, I Putu Gede, bahkan sudah menyadari kondisi saat ini sehingga mewanti-wanti para pemain untuk bekerja keras pada partai menghadapi PSM Makassar agar membawa kemenangan.

"Target kami adalah menang. Para pemain mulai memahami situasi. Tinggal semangat dan daya juang mereka yang perlu ditingkatkan," papar Putu Gede saat jumpa pers virtual, Senin (28/2/2022).

Para suporter tentu sangat berharap PSS Sleman benar-benar mampu mengamankan poin sempurna ketika bersua PSM Makassar mengingat BRI Liga 1 2021 cuma menyisakan tujuh pertandingan.

Apalagi, PSS Sleman sekarang siap tampil dengan kekuatan 99,99 persen, termasuk kehadiran Kim Jeffrey Kurniawan di sektor tengah, lantaran hanya Syahroni yang belum bisa kembali merumput.

Jika berhasil meraih kemenangan pada tujuh laga terakhir, PSS Sleman bakal menutup BRI Liga 1 2021 dengan raihan 52 poin sehingga dipastikan bakal bermain lagi pada kompetisi musim depan.

Setelah menuntaskan duel kontra PSM Makassar, PSS Sleman akan menghadapi Bhayangkara FC, Persita Tangerang, PSIS Semarang, Persipura Jayapura, Persela Lamongan, serta Persija Jakarta. (*)

Berita Terkini