TRIBUNJOGJA.COM- Weton adalah perayaan hari kelahiran berdasarkan perhitungan kalender Jawa.
Di kalender Jawa terdiri dari 5 hari pasaran yaitu Legi, Paing, Pon, Wage, dan Kliwon.
Selama ini mungkin weton hanya biasa digunakan untuk menanyakan seputar jodoh dan tanggal baik untuk pelaksanaa pernikahan.
Namun Weton juga dipercaya dapat menentukan hari-hari besar pada manusia seperti tanggal pernikahan, karakter, rejeki, hari-hari penting bahkan masa tanam.
Berikut penjelasan yang dapat diketahui berdasarkan weton seseorang:
1. Jodoh
Hal yang satu ini merupakan ha l yang paling banyak ditanyakan berkaitan dengan weton.
Ada beberapa orang terkhusus suku Jawa yang memang masih saja menggunakan weton untuk menitikberatkan apakah tu benar jodohnya atau bukan.
Saat ingin mengadakan acara pernikahan, tentu jauh-jauh hari sudah dibicarakan mengenai weton ini.
Kedua neptu dari calon mempelai kemudian ditambahkan.
Apabila hasilnya menunjukkan postifi maka pesta pernikahan mantap untuk dilajutkan
Apabila hasilnya negative, maka kedua belah pihak pun akan ragu dalam menjalakannya.
2. Karakter seseorang
Karakter merupkan bawaan manusia sejak lahir.
Beda dengan sifat, karaketer cenderung sangat sulit untuk diubah.
Contoh apabila seeorang itu berwatak satriya wibawa.
Maknanya ialah orang tersebut akan dihormati orang-orang karena kelmuliannya dan keturunannya.
3. Tanggal baik
Weton yang dimiliki seseorang cocok untuk melaksanakan tanggal baik.
Seperti pernikahana, tunangan, khitanan, dan peristiwa penting lainnya.
Karena masih kentalnya dengan larangan dan nasihat orang zaman dahlu.
Maka banyaknya kepercayaan yang masih sulit untuk ditinggalkan.
Dan memang kebanyakan akan membawa dampak buruk apabila dihiraukan.
4. Masalah kehidupan
Rupanya tidak sedikit orang yang mengaitkannya dengan masalah kehidupan.
Seperti nama bayi, kenakalan anak, masalah keharmonisan antar suami istri.
Berawal dari mengetahui weton tersebut kemudian mereka yang mencoba mengaitkan merasa lebih baik.
Entah hal itu hanya segesti semata saja atau memang faktanya bener seperti itu.
5. Tanggal baik
Tanggal baik di sini sama halnya dengan perkawinan.
Jika hasilnya positif maka langsung mantap menuju ke langkah selanjutnya.
Namun tidak sedikit yang mendapatkan hasil negatif, tetapi tetap melaksanakan pesta pernikahan.
Karena ini hanya mitos dari orang-orang terdahulu.
Namun jika ada yang melanggar memang akan terkena imbasnya.
(MG-Ardila Maharany Yunisa)