Baca tanpa iklan
TRIBUNJOGJA.COM - Timnas U-19 Indonesia telah menjalani sebanyak sepuluh laga uji coba selama pemusatan latihan di Kroasia.
Dari sepuluh laga uji coba yang telah dijalani tersebut, Timnas U-19 Indonesia berhasil mencatatkan 4 kali kemenangan, 3 seri, dan tiga kekalahan.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan evaluasinya untuk David Maulana cs.
Sejauh ini, menurut Shin Tae-yong, kekuatan fisik dan permainan Timnas U-19 Indonesia secara umum memang menunjukkan progres positif.
Meski demikian, masih ada beberapa catatan yang menjadi kelemahan skuat Garuda Nusantara.
Baca juga: Timnas U-19 Indonesia Tak Pernah Raih Kemenangan Ketika Gagal Cetak Gol di Babak Pertama
Baca juga: Pressing Tinggi Timnas U-19 Indonesia Gagal Berbuah Gol, Indonesia vs Makedonia Utara Bermain Imbang
Di antaranya adalah masih lemahnya kemampuan untuk menembus pertahanan lawan ataupun sentuhan akhir (finishing touch) .
Sampai saat ini pelatih berusia 51 tahun itu mengatakan masih banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang harus diselesaikan oleh Witan Sulaeman dkk.
"Mental pemain sudah lebih baik. Namun power dan passing masih harus ditingkatkan kualitasnya," kata Shin Tae-yong sebagaimana dikutip dari YouTube PSSI TV.
Bukan hanya itu, bahkan PR yang selama ini masih terus diperbaiki skuad Garuda Nusantara itu terkait menciptakan peluang.
Hal itu terjadi karena hingga saat ini kemampuan skuad timnas U-19 Indonesia dinilai masih kurang dalam mencari ruang untuk menembus pertahanan lawan.
"Selain itu kemampuan mencari ruang dibelakang garis pertahanan lawan juga masih kurang," tutur Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong mengatakan, saat ini masih terdapat kemampuan yang harus diasah oleh pemain timnas U-19 Indonesia.
Untuk kondisi mental, Shin Tae-yong menilai pemain timnas U-19 Indonesia sudah tidak perlu diragukan lagi soal itu.
Timnas U-19 Indonesia telah berada di Kroasia sejak 30 Agustus 2020.
"Mental pemain sudah lebih baik, namun power dan passing masih harus ditingkatkan kualitasnya," kata pelatih asal Korea Selatan.