TRIBUNJOGJA.COM - Tahun baru Imlek ternyata tidak hanya mendatangkan berkah bagi segenap kaum Tionghoa. Sejumlah pelaku ekonomi di Yogyakarta juga ketiban mujur dengan semarak jelang perayaan tersebut.
Salah satunya adalah bagi para penjual kain kiloan yang terdapat di sepanjang ruas Jalan Urip Sumoharjo, Gondokusuman, Yogyakarta.
Sri Winarni (49), salah satu pemilik toko Jogja Kain Kiloan mengaku, para konsumen banyak yang membeli kain bercorak merah jelang perayaan Imlek mendatang.
Wiwin bahkan mengatakan saking banyaknya permintaan, pihaknya sampai kehabisan stok untuk memenuhi kebutuhan para pembeli.
Baca: Barbeque Night Spesial Imlek di Aston Solo Beli 5 Bayar 4
Baca: Kumpulan Kalimat Ucapan Imlek 2570 Dalam Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Mandarin
"Pembeli berminat karena kain kiloan ini merupakan tinggalan dari kain impor, di samping kualitasnya yang cukup bagus harga juga relatif terjangkau," ungkap Wiwin ditemui di tokonya, Senin (4/2/2019).
Para pembeli, tambah Wiwin, kebanyakan berasal dari luar Yogyakarta, seperti Magelang, Solo, hingga Klaten.
"Dan yang paling diminati itu biasanya yang jenis toyobo sama brokat. Kita juga jual jenis yang lain seperti katun, 3D, erro, wolfis, dan corneli," ujarnya.
Untuk urusan harga, Wiwin menetapkannya secara bervariasi. Kain dengan ukuran panjang dihargai dikisaran Rp6 ribu hingga Rp65 ribu per meternya. Sedangkan ukuran berat dihargai Rp85 sampai Rp165 ribu perkilogram.(tribunjogja)