Apabila krioterapi digunakan untuk menangani tumor pada kulit, maka penanganan akan dilakukan dengan menyemprot atau menyeka tumor menggunakan cairan khusus yang mengandung nitrogen.
Cairan tersebut berfungsi untuk membekukan dan membunuh sel-sel tumor.
2. Tumor di organ dalam
Dokter akan memberikan obat bius terlebih dahulu pada pasien, baik lokal maupun total.
Pemberian obat bius atau anestesi bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit ketika dokter membuat sayatan atau lubang yang menjadi jalur masuk alat yang digunakan dalam prosedur ini.
Lantas, dokter akan melakukan pemindaian guna mencari tahu lokasi dan ukuran tumor.
Setelah ukuran dan lokasi tumor diketahui, dokter akan membuat sayatan atau lubang yang digunakan untuk jalur masuk cryoprobe.
Cryoprobe adalah alat khusus berupa tabung kecil untuk menyemprotkan cairan nitrogen, yang berfungsi membunuh sel tumor.
Proses penyemprotan cairan umumnya dilakukan lebih dari sekali, dan dapat berlangsung dalam beberapa menit atau jam, tergantung kondisi yang ditangani.
Endoskopi juga sering digunakan sebagai prosedur pendukung dalam krioterapi, untuk mempermudah dokter melihat kondisi organ yang tengah ditangani. (*)