Kronologi Mikrobus Jatuh ke Jurang di Ringroad Selatan Yogya, 1 Orang Meninggal dan 6 Orang Terluka

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bangkai bus jurusan Yogya-Wonorasi yang terperosok jurang di jalan Ahmad Yani atau ringroad Selatan tengah ditarik dengan mobil derek, Jumat (12/10/2018). Kecelakaan tunggal yang diduga akibat sopir mengantuk tersebut mengakibatkan seorang penumpang meninggal dan beberapa orang harus menjalani perawatan.

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ahmad Syarifudin

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Sebuah Mikro Bus bernopol AB 7476 CD terjun ke dalam jurang, tepatnya Dusun Sarirejo II, Desa Singosaren, Banguntapan, Bantul, Jumat (12/10) pagi, sekira pukul 05.50 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut, satu penumpang dinyatakan meninggal dunia dan enam orang lainnya mengalami luka-luka.

Kecelakaan ini terjadi di Jalan Ahmad Yani, Ring Road Selatan, Yogyakarta, di sebelah timur terminal bus Giwangan Yogyakarta.

Kanit Laka Lantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto, menceritakan kronologi kejadian bermula ketika mikro bus dengan jumlah penumpang enam orang dan satu sopir melaju dari arah Barat menuju timur.

Sesampainya di lokasi kejadian, sang pengemudi diduga tidak bisa menguasai laju kendaraan.

Kendaraan mikro bus nahas tersebut pun mengalami oleng ke sebelah kiri.

"Menabrak devider (pembatas jalan) dan langsung masuk ke dalam jurang," terangnya, Jumat (12/10/2018).

Kerasnya benturan, sambung Mulyanto, mennyebabkan badan mikro bus mengalami ringsek cukup parah.

Akibatnya, satu orang penumpang meninggal dunia dan lima penumpang serta sopir mengalami luka-luka.

Bangkai bus jurusan Yogya-Wonorasi yang terperosok jurang di jalan Ahmad Yani atau ringroad Selatan tengah ditarik dengan mobil derek, Jumat (12/10/2018). Kecelakaan tunggal yang diduga akibat sopir mengantuk tersebut mengakibatkan seorang penumpang meninggal dan beberapa orang harus menjalani perawatan. (Tribun Jogja/ Hasan Sakri Ghozali)

Adapun identitas penumpang yang meninggal dunia dalam peristiwa maut ini diketahui bernama Paiyem (60), warga Wukirsari, Bantul.

"Korban mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan dirawat di RSUP dr Sardjito Yogyakarta," tutur Ipda Mulyanto.

Saat kejadian, mikro bus nahas ini dikendarai oleh Budiyono (42) warga Jatimulyo, Dlingo, Bantul.

Ia mengalami luka di bagian dahi kiri, telinga kiri, punggung kiri lecet, dan ia harus menjalani rawat jalan di RSPAU Dr Hardjo Lukito Bantul.

Adapun korban di pihak penumpang yakni  Tugiman Marsudi (73), warga Wukirsari, Imogiri, Bantul.

Ia mengalami luka bagian tangan kanan patah, tiga tulang rusuk patah dan menjalani perawatan medis di RSUD Kota Yogyakarta.

Budi Utomo (53), warga Monggol, Kecamatan Saptosari, Gunungkidul. Ia mengalami luka lecet di bagian kaki kiri.

Warsito (41) warga Sumberwungu, Tepus, Gunungkidul. Ia mengalami luka pada bagian pergelangan tangan kiri patah, luka terbuka tangan kanan dan menjalani perawatan medis di RSUD Kota Yogyakarta.

Suyati (40) warga Sukoreno, Sentolo, Kulonprogo. Ia mengalami luka terbuka pada kepala bagian belakang, dua tulang rusuk patah dan dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.

Dan terakhir, Sarjono (57) warga Bangunharjo, Sewon, Kulonprogo. Ia mengalami luka lecet pada kaki kiri dan rawat jalan di RSUD Kota Yogyakarta.

Saat ini, dikatakan Ipda Mulyanto, pihaknya sudah berhasil mengevakuasi bangkai kendaraan mikro bus yang mengalami kecelakaan maut tersebut. Dan saat ini diamankan di Mapolres Bantul.

"(Kendaraan mikro bus) sudah kita evakuasi. Kita amankan di Polres Bantul," jelas dia. (*)

Berita Terkini