Baca tanpa iklan
TRIBUNJOGJA.COM - Persiwa Wamena sudah tidak ada harapan untuk lolos dari jerat degradasi.
Karena itu, pertandingan melawan PSIM Yogyakarta pun tidak lagi mempengaruhi nasib Laskar Badai Pegunungan Tengah untuk kompetisi musim depan.
Baca: Meski Kondisi Tim Compang Camping, Persiwa Wamena Pede Hadapi PSIM Yogyakarta
"Secara hitungan matematis, dengan sisa empat laga, meski menang, kami hanya meraih total poin 19, dan tetap tak bisa menyalip tim di posisi kesembilan," ucap Manajer Persiwa, Borgo Pane pada Tribunjogja.com.
Ditambah lagi, Persiwa tidak dapat menurunkan tujuh pilarnya sekaligus dalam laga nanti, akibat sanksi dari Komdis PSSI.
Bahkan, Aldo Claudio dihukum seumur hidup, sementara beberapa pemain lain juga harus menjalani lama hukuman bervariasi.
"Selain Aldo, masih ada empat pemain yang terkena hukuman larangan bermain satu tahun, lalu ada dua yang dilarang main enam bulan. Jadi, lawan PSIM nanti, tergantung pemain saja, bagaimana mereka menikmati pertandingan," katanya.
Baca: PSIM Yogyakarta Bidik Poin Penuh saat Lawan Persiwa Wamena untuk Amankan Posisi di Liga 2
Sementara itu, Pelatih Persiwa, Suimin Diharja, sudah pasrah dengan keadaan serba sulit yang menimpa timnya.
Namun, ia meyakini, anak asuhnya yang tak terkena hukuman dan bisa diturunkan, masih memiliki semangat juang untuk mengakhiri kompetisi.
"Anak-anak ini sudah bermain dengan hati. Mereka ada kemauan keras untuk menyelesaikan pertandingan (hingga kompetisi berakhir," pungkasnya. (*)