Berita Kota Magelang

Kenangan Ayah Tiwi, Pegawai BPS Asal Magelang Korban Pembunuhan di Maluku

berita kasus pembunuhan pegawai BPS asal magelang di Kecamatan Kota Maba, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara

|
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com/ Yuwantoro Winduajie
AYAH KORBAN: Karyanto (62) saat memperlihatkan foto putri sulungnya, Karya Listyanti Pertiwi atau Tiwi (30) 

TRIBUNJOGJA.COM, KOTA MAGELANG – Senyum tipis sempat merekah di wajah Karyanto (62) saat memperlihatkan sebuah foto dari ponselnya.

Dalam foto itu, putri sulungnya, Karya Listyanti Pertiwi atau Tiwi (30), tampak tersenyum seolah memamerkan kerudung merah muda—hadiah dari sang ayah—yang dikenakannya.

Tak ada yang menyangka, itu menjadi kenangan terakhir dari Tiwi kepadanya. 

Meski dirundung duka, Karyanto berusaha tegar menghadapi musibah tersebut.

“1 Mei 2025 Tiwi kirim foto terakhir ke saya, setelah Lebaran. Kerudung itu saya yang membelikan,” ujar Karyanto saat ditemui Tribun Jogja di kediamannya di Kedungsari, Kota Magelang, Kamis (14/8/2025).

Karya Listyanti Pertiwi merupakan pegawai Badan Pusat Statistik (BPS) Halmahera Timur yang sebelumnya ditemukan meninggal dunia di rumah dinas BPS, Desa Soagimalaha, Kecamatan Kota Maba, Kabupaten Halmahera Timur, Maluku Utara pada 31 Juli 2025 lalu.

Tiwi diduga kuat menjadi korban pembunuhan oleh rekan kerjanya bernama Aditya Hanafi yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.

Kepergiannya menyisakan luka mendalam bagi keluarga.

“Kami sejak dari awal menerima berita itu ya kami berdua (Karyanto dan istrinya) harus ikhlas. Kita harus berpikir dan berjiwa yang besar dalam menghadapi kejadian ini, sudah kami ikhlaskan,” kata Karyanto.

Kabar meninggalnya Tiwi pertama kali diterima keluarga pada 31 Juli 2025. 

Saat itu, seorang rekan kerja berupaya menghubungi keluarga karena Tiwi tak kunjung masuk kantor seusai masa cutinya berakhir.

“Cuti dia berakhir 25 Juli, tapi sampai tanggal 28 hingga 31 belum masuk. Daripada kena SP (surat peringatan), rekan kerja mencoba mencari kabarnya,” tutur Karyanto.

Awalnya, rekan kerja menanyakan keberadaan Tiwi di Magelang. 

Setelah dipastikan tidak ada, pihak kantor memutuskan memeriksa rumah dinasnya. 

Saat itu, Tiwi merupakan satu-satunya penghuni karena rekan satu rumahnya, Almira — istri Hanafi, tersangka pembunuhan pegawai BPS Halmahera Timur — sedang cuti.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved