AC Milan: Masa Depan Chukwueze, Morata, Thiaw, Loftus-Cheek, Chukwueze, Saelemaekers, Gimenez

TRIBUNJGJA.COM - Selain mendatangkan pemain baru, AC Milan juga berpikir melepas beberapa pemain di musim panas ini.

Saat ini, masa depan setidaknya tiga pemain AC Milan semakin jelas di mana mereka dipastikan tidak akan berada lagi dalam skuad Max Allegi musim depan. 

Gazzetta dello Sport menyebut, tugas AC Milan musim ini bukan hanya mendatangkan pemain baru, tetapi juga merevitalisasi mereka yang kesulitan di musim 2024-2025. 

Max Allegri menerima tantangan itu, dan tampaknya para pemain pun menerimanya mengingat atmosfer di Milanello beberapa pekan terakhir.

Tentu saja, hal ini memengaruhi bursa transfer, dengan beberapa pemain lebih ingin membuktikan diri daripada sekadar menyerah dan menerima penjualan. 

Meski begitu, AC Milan tetap membuka pintu bagi para pemain ini, meskipun beberapa di antaranya memiliki alasan yang lebih kuat daripada yang lain.

Loftus-Cheek 

Loftus-Cheek, dalam banyak hal, adalah simbol kebutuhan AC Milan akan revitalisasi. 

Ia mencetak 10 gol di musim 2023-24, tetapi bahkan tidak mencetak satu gol pun di musim 2024-2025, karena terhambat oleh cedera dan kurangnya konsistensi dalam latihannya.

Di mata Allegri, pemain Inggris ini hampir merupakan gelandang yang sempurna.

Pasalnya, ia memiliki postur tubuh yang ideal, jangkauan gerak yang luas, soliditas dalam duel udara, dan ketepatan waktu dalam berlari. 

Sejauh ini, ia tampil baik dalam latihan karena menjadi salah satu yang terbaik dalam tes kebugaran, dan ia berharap dapat meyakinkan Allegri untuk memainkannya sebagai starter.

Malick Thiaw 

Beralih ke Malick Thiaw, ia menolak pindah ke Como meskipun AC Milan menerima tawarannya, sementara beberapa tawaran dari Liga Primer juga ditolak. 

Hanya tim besar Bundesliga yang akan mengubah pikirannya, jadi untuk saat ini, ia berniat untuk bertahan.

Sekali lagi, seperti Loftus-Cheek, ia tampil mengesankan sejauh ini dan yakin bisa mendapatkan tempat utama di masa mendatang. 

Ia juga tahu bahwa kecuali bek tengah dijual, tidak akan ada bala bantuan untuk posisi tersebut, jadi ia tidak akan terpaksa pergi.

Alexis Saelemaekers 

Berbeda dengan Loftus-Cheek dan Thiaw, Alexis Saelemaekers tidak hanya mengandalkan satu musim yang bagus, melainkan dua musim, pertama saat dipinjamkan ke Bologna dan kemudian dipinjamkan ke Roma. 

Ia mencetak tujuh gol dan memberikan tujuh assist musim lalu, yang cukup meyakinkan Milan untuk mempertahankannya.

Allegri ingin memaksimalkan fleksibilitasnya, memungkinkannya bermain baik di posisi atas maupun bawah. 

Hal ini kurang lebih sudah dikonfirmasi pada akhir Mei, tetapi kedatangan Allegri jelas telah memperkuat posisi Saelemaekers di klub.

Chukwueze dan Gimenez

Samuel Chukwueze dan Santiago Gimenez sama-sama sangat bersemangat untuk membuktikan diri. 

Dimulai dengan pemain Nigeria tersebut, ia belum pernah benar-benar memenuhi harapan, dan dengan Fulham yang menyatakan minatnya, AC Milan bersedia menjualnya musim panas ini.

Meski begitu, pemain sayap itu ingin diberi kesempatan kedua oleh Allegri, dan ia akan mendapatkannya selama pramusim. 

Sementara itu, Gimenez tahu bahwa pemain nomor 9 lainnya akan segera datang, tetapi ia sangat antusias dengan musim mendatang, dan diperkirakan akan bergabung dengan tim dalam beberapa minggu mendatang.

Morata dan Vasquez

Terakhir, Alvaro Morata saat ini sedang dipinjamkan ke Galatasaray, tetapi mengingat Victor Osimhen hampir pindah permanen ke klub Turki tersebut, pemain Spanyol tersebut kemungkinan besar akan mendapatkan lampu hijau untuk hengkang. 

Jika demikian, ia akan bergabung dengan Como, yang telah mencapai kesepakatan dengan Milan senilai €10 juta.

Di bawah mistar gawang, Devis Vasquez telah kembali dari masa peminjamannya di Empoli, tetapi AC Milan sedang mempertimbangkan untuk mengakhiri kontraknya. 

Keputusan akan dibuat di hari-hari terakhir, tetapi sejauh ini belum ada tawaran yang datang untuknya.