Update Transfer AC Milan: Pubill, Estupinan, Vlahovic, Pobega dan Jashari 

TRIBUNJOGJA.COM - Berikut adalah update bursa transfer AC Milan di musim panas 2025 ini.

Marc Pubill

Sebelum memulai negosiasi sebenarnya dengan Almeria, AC Milan ingin mendapatkan penilaian lengkap mengenai kondisi lutut Marc Pubill.

Untuk alasan ini, mereka telah mengirimkan staf medis mereka ke Barcelona, menurut MilanNews. 

Dengan persetujuan Almeria, Pubill sedang menjalani tes awal yang berfokus pada salah satu lututnya, dan hasilnya akan sangat penting dalam kemajuan negosiasi .

Rombongan Pubill juga hadir dalam prosedur yang tidak biasa ini, di mana manajemen AC Milan ingin menghilangkan keraguan yang wajar tentang kondisi fisik Pubill.

Dua tahun lalu, bek sayap asal Spanyol itu hampir pindah ke Atalanta dengan harga sekitar €20 juta, tetapi selama pemeriksaan medisnya – menurut laporan dari musim panas 2024 – muncul masalah lutut yang memerlukan penilaian spesialis lebih lanjut.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut, Atalanta membatalkan kesepakatan tersebut. 

Dalam sebuah wawancara dengan Relevo, bek sayap itu menceritakan kisahnya: 

"Hal-hal seperti ini biasa terjadi di sepak bola. Atalanta memperlakukan saya dengan baik. Ketika saya di Olimpiade, kami berbicara beberapa kali dengan direktur olahraga.

“Mereka mengandalkan saya, saya pergi ke sana untuk menandatangani, dan saya lulus tes medis, meskipun dikatakan saya tidak lulus. 

“Bahkan, dokter di sana bertanya siapa yang mengoperasi lutut saya, karena ia melihat kondisinya sangat baik.

“Lalu, karena alasan atau keputusan mereka sendiri, mereka mundur. Entah kenapa, tapi itu bukan sesuatu yang terlalu mengganggu saya. 

“Saya tidak punya perasaan dendam atau masalah. Saya kembali ke Almería dan saya senang berada di sini.

Mengingat preseden ini, AC Milan telah memutuskan untuk mengevaluasi kondisi lutut sang pemain sebelum memulai negosiasi dengan Almeria. 

Di belakang layar terdapat Wolverhampton Wanderers, yang sudah jauh lebih maju dalam negosiasi dengan sang pemain dan klub Spanyol tersebut tetapi ditunda, dan Juventus.    

Pervis Estupinan 

Sementara itu, Pervis Estupinan terbuka untuk bergabung dengan AC Milan dan upaya sedang dilakukan untuk mencoba dan mewujudkan kesepakatan dengan Brighton, klaim laporan.

Setelah kepergian Theo Hernandez, manajemen Rossoneri masih mencari pengganti pemain Prancis tersebut. Dalam beberapa jam terakhir, nama Estupinan semakin santer dibicarakan.

Menurut MilanNews, ada perkembangan menarik terkait upaya mendapatkan pemain tim nasional Ekuador tersebut. 

Tawaran pertama diajukan oleh direksi AC Milan senilai sekitar €12 juta, dan tawaran tersebut dianggap terlalu rendah untuk mendapatkan lampu hijau.

Meskipun demikian, tekanan AC Milan terhadap Estupinan terus berlanjut, dan hal ini dibantu oleh fakta bahwa sang pemain telah memberikan lampu hijau untuk bergabung dengan Rossoneri. 

Terdorong oleh hal ini, mereka akan menaikkan tawaran kepada Brighton dalam beberapa hari mendatang.

Gianluca Di Marzio menulis bahwa kepercayaan diri sedang tumbuh di AC Milan, dengan agen Jorge Mendes berupaya menurunkan harga yang diminta Brighton. 

Dalam beberapa jam terakhir, diskusi yang telah berlangsung telah menyemangati Diavolo.

Bek kiri tersebut telah menyatakan keinginannya untuk bermain untuk AC Milan, sehingga kontak antara kedua klub terus berlanjut, dengan selisih yang sedikit menyempit. 

AC Milan sangat ingin mendatangkan pemain berkualitas dan andal ke dalam skuad Allegri setelah kepergian Theo.

Dusan Vlahovic 

Sementara itu, AC Milan mungkin harus menunggu hingga bulan Agustus agar hal-hal terwujud dalam pencarian penyerang mereka, tetapi Dusan Vlahovic merupakan ide yang bagus.

Menurut Corriere dello Sport, AC Milan ingin menunggu hingga Agustus untuk mencoba merekrut seorang striker karena Vlahovic juga ada dalam daftar, dan situasi striker Serbia itu bisa menjadi lebih jelas dalam beberapa minggu.

Kesepakatan itu sangat rumit karena biaya gaji dan komisi, dan Juventus sendiri tengah berjuang untuk menyingkirkan sang striker, tetapi AC Milan tertarik dan memantau situasi secara tertutup, tanpa menimbulkan kehebohan media.

Keputusan manajemen Rossoneri ini kemungkinan akan berlaku pada bulan Agustus , ketika ketegangan antara Vlahovic dan Bianconeri mulai meningkat. 

Juve telah lama mencari cara untuk berpisah dengan striker Serbia tersebut, dan sejauh ini, semua upaya telah gagal.

Dusan dan agennya meminta pembayaran pesangon total sebesar €10 juta untuk mengakhiri hubungan mereka dengan Nyonya Tua lebih awal, tetapi hingga saat ini permintaan tersebut dianggap terlalu tinggi.

Baik bagi Juventus maupun AC Milan, kendala utama adalah gaji Vlahovic yang tinggi. 

Di Juventus, ia saat ini mendapatkan gaji bersih €12 juta per tahun, tetapi kontraknya akan berakhir kurang dari 12 bulan lagi.

Jika ia pindah ke Rossoneri, ia harus menerima tawaran €6-7 juta per tahun, jumlah maksimum yang bersedia diajukan oleh CEO Giorgio Furlani. Karena alasan ini, transaksi saat ini tampaknya sulit.

Aspek finansial merupakan hal terpenting bagi Milan asuhan Redbird, dan parameter ekonomi harus selalu dihormati, terutama di musim di mana tidak ada pemasukan dari partisipasi di kompetisi Eropa. Biaya transfer, sekitar €20 juta, tidak terlalu bermasalah.

Beberapa tokoh di Rossoneri yakin bahwa pada akhirnya, jika mereka berhasil mengatasi beberapa kesulitan, Vlahovic bisa menjadi pilihan yang tepat di akhir bursa transfer musim panas. 

Mereka sangat menantikan perkembangan situasi antara sang pemain dan Juve, siap untuk turun tangan.

Vlahovic telah berlatih bersama Allegri di Turin, memahami metode latihannya, dan tahu apa yang dituntutnya dalam pertandingan. 

AC Milan akan merekrut seorang striker yang telah berpengalaman di Serie A selama bertahun-tahun, pernah berseragam Fiorentina dan Juventus, dan yang tidak perlu beradaptasi.

Ini adalah poin lain yang menguntungkan Vlahovic dibandingkan kemungkinan bala bantuan dari luar negeri, seperti Victor Boniface dari Bayer Leverkusen atau Tolu Arokodare dari Genk.

Tommaso Pobega 

Di sisi lain, Bologna sedang dalam negosiasi lanjutan dengan AC Milan untuk mengamankan kembalinya Tommaso Pobega, menurut sebuah laporan.

Di Marzio mengklaim bahwa Bologna hampir mendapatkan kembali Pobega, yang musim lalu dipinjamkan ke sana. 

Setelah kembali ke AC Milan setelah masa pinjamannya berakhir, sang gelandang siap melanjutkan kariernya bersama Rossoblu.

Kontak antara kedua klub semakin intensif dalam beberapa jam terakhir, dan negosiasi berada pada tahap lanjutan, dengan target penutupan segera. 

Lulusan akademi AC Milan ini masih memiliki sisa kontrak dua tahun dengan Rossoneri, sehingga proses transfer permanen sedang berlangsung.

Bologna ingin mempertahankan Pobega demi kesinambungan proyek mereka, yang akan terus berlanjut di bawah Vincenzo Italiano sebagai pelatih. 

Sang manajer menyukai Pobega karena fisiknya yang prima dan kemampuannya memainkan berbagai peran di lini tengah, seperti yang ia lakukan musim lalu.

Persyaratan untuk kesepakatan penuh sudah terpenuhi, dan ada optimisme di kedua belah pihak. 

Kesepakatan antara AC Milan dan Bologna hampir selesai dalam beberapa hari ke depan, meskipun tidak ada angka yang disebutkan dalam laporan, tetapi Nicolo Schira berbicara tentang pinjaman dengan kewajiban senilai €8-9 juta .

Ardon Jashari 

Yang terpanas, AC Milan masih memiliki satu hal yang harus dipenuhi untuk memboyong Ardon Jashari dari Club Brugge.

Namun, Ardon Jashari disebut telah mencapai kesepakatan dengan Club Brugge yang dapat mempermulus kepergiannya.

Sehingga, jalan sang gelandang ke San Siro akan semakin mudah jika AC Milan menaikkan tawaran mereka kepada klub Belgia.

Saga Jashari memang telah berubah menjadi drama transfer berkepanjangan yang cukup menggelikan. 

Kedua klub tidak mau mengalah sementara sang gelandang terjebak di tengah tarik-menarik, sementara debu mereda setelah perseteruan media dan ia masih belum berlatih.

Menurut HLN, negosiasi antara AC Milan dan Club Brugge untuk membawa Jashari ke Italia tidak akan berlangsung singkat dan mudah.

Namun, kenyataannya negosiasi tersebut memakan waktu yang lama karena tidak ada satu pihak pun yang bergerak sedikit pun.

Klub Belgia tersebut saat ini menolak penjualan Jashari karena mereka yakin tawaran €32,5 juta plus bonus masih belum cukup. 

Mereka menginginkan €40 juta, yang berarti Rossoneri akan mendapatkan paket gaji pokok dan bonus yang lebih tinggi.

Sang gelandang pun mulai sedikit memaksakan diri, berlatih sendiri dan bahkan melewatkan tradisi sesi foto skuad. 

Ia ingin menekan klubnya agar menerima tawaran AC Milan, tetapi Brugge tidak akan mudah ditekan.

Namun, menurut sumber tersebut, Jashari tampaknya telah mencapai kesepakatan dengan pemegang kontraknya.

Artinya, jika muncul tawaran rekor, ia akan diizinkan pergi oleh klubnya. 

Dengan kata lain, nilainya harus sekitar €40 juta yang diinginkan klub Belgia.