Presiden Prabowo Panggil Sejumlah Menteri untuk Ratas di Hambalang, Bahas Soal Koperasi Merah Putih

Agenda yang akan dibahas oleh Presiden Prabowo adalah soal  percepatan pembangunan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. 

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
Dok. Instagram Prabowo
KEDIAMAN HAMBALANG: Presiden Prabowo Subianto bertemu 6 pemred di Hambalang, Jawa Barat, Minggu (6/4/2025). Apa isi pertemuan pemred dan Prabowo?. Dalam kesempatan itu Presiden Prabowo menyebut pemerintah bakal mencari solusi untuk menyikapi kebijakan penerapan tarif impor 32 persen oleh AS. Pada Senin 23 Juni 2025 hari ini, Presiden Prabowo menggelar rapat terbatas dengan sejumlah menteri untuk membahas Koperasi Merah Putih 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA – Mengawali pekan ini, Presiden Prabowo menggelar rapat terbatas (ratas) mendadak di kediamannya di Padepokan Garudayaksa, Hambalang, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).

Rapat terbatas ini diikuti oleh sejumlah menteri.

Salah satu menteri yang dipanggil adalah Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi.

Dalam ratas ini, kata Budi, agenda yang akan dibahas oleh Presiden Prabowo adalah soal  percepatan pembangunan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. 

“Ya betul, hari ini ratas soal Koperasi di Hambalang membicarakan perwujudan pembangunan dan pengoperasian Kopdes Merah Putih,” ujar Budi Arie dikutip dari Tribunnews.com.

Budi Arie mengungkapkan, sampai saat ini sudah terbentuk 80.133 Koperasi Desa Merah Putih.

Pemerintah sendiri sudah selesai melakukan pembentukan koperasi merah putih.

Baca juga: Fraksi Gerindra DPRD DIY Apresiasi Polda DIY Tuntaskan Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon

Saat ini pemerintah tengah fokus ke tahap kedua yakni pembangunan dan pengoperasian Koperasi Merah Putih.

“Ada tiga tahap. Satu, tahap pembentukan. Kedua, pembangunan dan pengoperasian. Ketiga, monitoring dan evaluasi. Nah, ini pembentukan sudah, tinggal pembangunan dan pengoperasian,” jelasnya.

Menurut Budi, pemerintah berkomitmen penuh untuk menindaklanjuti program ini secara cepat dan serius karena menyangkut kepentingan rakyat.

“Pemerintah akan bergerak cepat dan trengginas untuk urusan rakyat. Kami tidak mau main-main untuk urusan rakyat,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan bahwa kredibilitas program Kopdes Merah Putih harus dijaga semua pihak. Koperasi Desa Merah Putih ditujukan sebagai fondasi ekonomi rakyat yang tangguh dan berkelanjutan.

“Program Kopdes/Kelurahan Merah Putih ini harus kita jaga kredibilitasnya. Saatnya rakyat membuat sejarah dengan membentuk Lembaga Usaha Rakyat yang tangguh, mandiri dan berkelanjutan,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved