AC MILAN: Tawarkan Rafael Leao ke Barcelona Demi Ronald Araujo, Apakah Solusi Dua Masalah Sekaligus?

TRIBUNJOGJA.COM - AC Milan membuat langkah mengejutkan di bursa transfer musim panas ini dengan menawarkan bintang mereka, Rafael Leao, kepada Barcelona dalam kesepakatan pertukaran pemain yang melibatkan kapten lini belakang Blaugrana, Ronald Araujo.

Dilansir dari berbagai sumber AC Milan, yang kini dilatih kembali oleh Massimiliano Allegri, sedang membentuk ulang skuad mereka dan menjadikan Araujo target utama untuk memperkuat lini pertahanan. 

Tawaran ini merupakan reaktivasi dari ketertarikan mereka terhadap bek Uruguay tersebut sejak musim panas lalu.

Sementara itu, Barcelona sendiri tengah mencari pemain sayap kiri baru untuk menyeimbangkan lini serang mereka. 

Luis Diaz dari Liverpool sebenarnya adalah target utama, tetapi harga yang diminta setidaknya €80 juta (sekitar Rp1,4 triliun) melebihi kemampuan finansial klub. 

Dengan batas pengeluaran yang hanya mencapai €60 juta dan tekanan dari aturan La Liga soal gaji pemain, klub Catalan itu kini harus mencari alternatif yang lebih terjangkau.

Rafael Leao pun masuk dalam daftar alternatif tersebut. 

Pemain internasional Portugal itu sudah lama dikagumi oleh para petinggi Barcelona karena kemampuan dan kreativitasnya di sisi kiri lapangan. 

Meskipun performanya naik turun di musim 2024/25, ia tetap dianggap sebagai salah satu winger berbakat di Eropa. 

Leao masih memiliki kontrak tiga tahun di Milan, namun klub Italia itu mulai terbuka untuk menjual atau menukarnya demi mendapat pemain yang benar-benar mereka butuhkan.

Dalam wawancara terbaru, Direktur Olahraga Barcelona, Deco, menyampaikan keprihatinannya terhadap ketergantungan tim pada Raphinha dan Lamine Yamal di sektor sayap. 

Ia mengakui bahwa klub sedang mencari alternatif, termasuk lewat skema pertukaran pemain.

Di sisi lain, masa depan Araujo di Barcelona juga mulai dipertanyakan. Meski ia telah memperpanjang kontrak hingga 2030, ada klausul penting yang menyebutkan bahwa antara 1 hingga 15 Juli 2025, harga pelepasannya akan turun drastis dari €1 miliar menjadi hanya €65 juta (sekitar Rp1,1 triliun). 

Klausul ini menarik perhatian banyak klub besar, termasuk Bayern Munchen dan kini AC Milan.

Barcelona sendiri memiliki kelebihan pemain di posisi bek tengah.