INTER MILAN: Strategi Pertahankan Simone Inzaghi dari Tekanan Al Hilal

Ini merupakan musim yang penuh pasang surut bagi Nerazzurri.

Di tingkat domestik, rasa penyesalan masih terasa. 

Finis di posisi kedua setelah Napoli di liga, serta kekalahan dari AC Milan di Supercoppa Italiana dan Coppa Italia, berarti ini adalah musim pertama Inzaghi tanpa trofi domestik.

Meskipun demikian, Inter telah menorehkan prestasi tinggi di Liga Champions di bawah asuhan pria berusia 49 tahun itu.

Nerazzurri berada di final kompetisi klub terbesar Eropa untuk kedua kalinya dalam tiga musim.

Final Liga Champions akan menyajikan PSG vs Inter Milan di Allianz Arena, Minggu (1/6/2025) pukul 02.00 WIB.

Inter Milan vs PSG bukan penentu

Inter Milan juga harus menyelesaikan masa depan Inzaghi musim panas ini.

Mantan pelatih Lazio itu terikat kontrak dengan Nerazzurri hingga akhir Juni mendatang.

Dalam tiga musim panas terakhir, Inter Milan telah memberikan perpanjangan kontrak selama satu tahun kepada Inzaghi. 

Dan harapannya adalah mereka akan melakukannya sekali lagi kali ini.

Namun, ada beberapa laporan yang menyebutkan bahwa Inter Milan mungkin menawarkan kontrak jangka panjang kepada pria berusia 49 tahun itu.

Ini akan menjadi penghargaan atas prestasi mencapai Liga Champions. 

Dan berpotensi tampil gemilang di Piala Dunia Antarklub musim panas ini.

Sementara itu, Inter Milan ingin menangkal minat dari klub lain terhadap Inzaghi – khususnya Al-Hilal.

Namun Corriere melaporkan, final Liga Champions tidak akan menentukan masa depan Inzaghi.

Inter Milan akan membuat penilaian mereka mengenai pelatih mereka pada waktunya. 

Namun, mereka tidak akan terlalu mendasarkannya pada hasil final minggu depan.