Diperkuat Shafira Bersaudara, Tim Catur Sleman Pertahankan Tradisi Juara di POPDA DIY 2025

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Tim catur Kabupaten Sleman yang berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2025 Daerah Istimewa Yogyakarta berhasil mempertahankan juara umum di cabang olahraga tersebut.

Kontingen Sleman berhasil merebut 5 medali emas, 2 medali perak dan 1 medali perunggu dari dari ajang yang digelar pada Rabu-Minggu 21-25 Mei 2025 tersebut.

Pada tangga klasemen akhir perolehan medali, posisi kedua ditempati oleh tim catur Kota Yogyakarta dengan raihan 2 Emas, 2 Perak, 3 Perunggu.

Sedangkan, tim catur Bantul berada di peringkat ketiga dengan 1 Emas, 3 Perak, 2 Perunggu.

Adapun, Gunungkidul menghuni peringkat empat dengan 1 Perak dan 2 Perunggu. Kulonprogo berada di posisi paling buncit tanpa raihan satu medali pun.

Pelatih Tim Catur Popda Sleman, Suranto, mengaku bangga dengan capaian tersebut karena tim catur Sleman mampu mempertahankan prestasi sebagai juara umum di cabor tersebut.

"Alhamdulillah hasil akhir, cabor catur mempertahankan juara umum di POPDA 2025 dengan 5 emas, 2 perak dan 1 perunggu," ujarnya, Senin (26/5/2025).

Baca juga: Ribuan Atlet Ikuti POPDA DIY 2025, Sekda DIY: Ajang Penjaringan Atlet Muda

Lanjut Suranto, pada tahun sebelumnya tim catur Sleman keluar sebagai juara umum dengan raihan 7 emas dari 8 medali yang dipertandingkan.

Meski tahun ini terjadi pengurangan jumlah medali emas yang didapat, namun itu menandakan peta persaingan dari olahraga catur di tingkat pelajar di DIY semakin kompetitif.

"Sewaktu eksebisi catur masuk Popda juga juara umum, tapi perolehan medali itu belum dihitung, setelah berjalan beberapa tahun baru tahun 2024 juara Umum dengan 7 medali emas dari 8 medali yang diperebutkan, dan tahun ini mempertahankan juara umum untuk kedua kalinya," ujarnya.

Menurut pria yang juga tercatat sebagai Kabid Binpres Percasi Sleman ini, 3 dari 5 emas yang diraih tim catur Sleman disumbang oleh Shafira Devi Herfesa  bersaudara.

Shafira sendiri merupakan pecatur DIY pertama yang lolos ke Piala Dunia Catur pada beberapa waktu lalu.

Menurutnya, selain Shafira yang juga menyumbang emas, ada juga Sahelda Rindu Herfesa, Salsabila Berlian Herfesa, Zhendy Afriansyah Herfesa yang juga merebut emas perak dan perunggu.

"Keluarga Herfesa borong dan sumbang 3 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu. Harapannya kedepan atlet pelajar ini dipersiapkan untuk regenerasi yang akan datang sekaligus pemanasan untuk PORDA tahun ini di Gunungkidul," ujarnya. (Mur)