Balita 3 Tahun di Klaten Meninggal Dunia usai Dibawa Terjun ke Sumur oleh Ibunya

Si Ibu datang ke rumah lalu mengambil anak itu dibawa ke belakang rumah. Lalu masuk menceburkan diri ke sumur sambil membawa anaknya

Penulis: Dewi Rukmini | Editor: Yoseph Hary W
zoom-inlihat foto Balita 3 Tahun di Klaten Meninggal Dunia usai Dibawa Terjun ke Sumur oleh Ibunya
Istimewa
TERCEBUR SUMUR: Ilustrasi balita tewas. Balita di Klaten meninggal setelah dibawa ibunya menceburkan diri ke sumur.

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Seorang bayi berusia 3 tahun di Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, meninggal dunia setelah dibawa terjun ke sumur oleh ibunya.

Kapolsek Wedi, AKP Eko Pujianto, membenarkan peristiwa nahas itu terjadi pada Sabtu (24/5/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. 

Eko mengungkapkan bahwa sang ibu atau pelaku berinisial S (41) memiliki riwayat sakit ganguan jiwa.

Berdasarkan informasi, Sang Ibu baru pulang dari rumah sakit sekitar seminggu lalu. 

Dikatakan, sang ibu dan balita tersebut tinggal di rumah berbeda. Sang ibu tinggal di Desa Pasung, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten. Sedangkan, korban tinggal bersama ayahnya di Desa Brangkal, Kecamatan Wedi, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. 

"Saat kejadian itu kebetulan ayah korban sedang mengantar kerabat ke rumah sakit. Terus Si Ibu datang ke rumah lalu mengambil anak itu dibawa ke belakang rumah. Lalu masuk menceburkan diri ke sumur sambil membawa anaknya," ucap Eko saat dihubungi Tribunjogja.com, Minggu (25/5/2025). 

Ia menyebut, saat kejadian di rumah tersebut ada nenek korban.

Mengetahui hal itu, nenek korban pun lantas berteriak meminta pertolongan warga.

Tak berapa lama, ada tiga orang tetangga korban yang datang dan lantas berusaha menolong balita tersebut.

Kala itu, sempat terjadi aksi rebutan antara Ibu korban dan warga di dalam sumur. 

Akhirnya, warga berhasil merebut balita dari tangan Ibunya. Lantas balita itu di bawa naik ke permukaan dan kondisinya sudah tidak sadarkan diri.

"Lalu korban dibawa ke RSUD Bagas Waras. Tetapi sampai rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan, Ibu korban telah dievakuasi oleh Bhabinkamgibmas dan dibawa ke rumah sakit jiwa, masih selamat," ujarnya. 

Lebih lanjut, berdasarkan olah TKP anggota Polsek Wedi, sumur tersebut memiliki diameter seluas satu meter, tinggi bibir sumur dengan permukaan air 1,4 meter, dan tinggi permukaan air sampai dasar sumur sekitar 2,4 meter. 

"Kami sudah cek TKP dan kumpulkan keterangan saksi-saksi. Untuk jenazah korban sudah dimakamkan kemarin Sabtu (24/5/2025). (drm)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved