PSIM Yogyakarta Tetap Daftarkan Mandala Krida untuk Kandang di Liga 1 Musim Depan

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta tetap mendaftarkan Stadion Mandala Krida, Kota Yogyakarta sebagai opsi utama untuk kandang mereka di Liga 1 2025/2026.

Hal ini karena manajemen PSIM tak mau tim kebanggaan warga Yogyakarta itu luntang-lantung di Liga 1 sebagai tim musafir sekembali berkiprah di kasta tertinggi setelah absen selama 18 tahun terakhir.

"Mandala Krida tetap jadi opsi utama pilihan kita untuk home. Kita selalu berkoordinasi dengan LIB, nantinya tetap pendaftaran kita tetap Mandala Krida," ujar Ketua Panpel PSIM Yogyakarta, Wendy Umar Senoaji, Senin (28/4/2025).

Dia mengatakan, bila PSIM tak berkandang di Mandala Krida musim depan, tentu akan menjadi tim musafir yang butuh merogoh kocek dalam setiap menggelar pertandingan.

Apalagi, di Liga 1 musim ini, banyak tim-tim musafir yang akhirnya terseok-seok untuk bisa eksis di kompetisi kasta tertinggi tersebut.

"Sebenarnya kondisi yang ada saat ini tim musafir kesulitannya ekstra. Mereka memikirkan homebase, akomodasi, meskipun mereka main home tapi berpikir ekstra," ulasnya.

Dia menyebut, persoalan kandang PSIM di musim depan memang sudah menjadi fokus pemikiran dari manajemen PSIM sebelum Liga 1 dimulai.

"Tentunya juga untuk masalah pendanaan juga ekstra. Hal ini menjadi salah satu konsen pemikiran manajemen PSIM, bagaimana caranya kita punya perencanaan jangka pendek, menengah, dan panjang," urai dia. 

Terdekat, lanjut Wendy, pihak PSIM akan mengupayakan agar tetap berkandang di Mandala Krida. Manajemen juga berusaha untuk melengkapi fasilitas stadion sebelum liga dimulai.

"Salah satunya kita tahu semua bahwa untuk progres tersebut kita harus tetap memikirkan Mandala Krida. Tapi tidak menutup kemungkinan Mandala Krida jadi rencana proyek jangka pendek," katanya.

"Karena Liga 1 kira-kira dimulai Agustus. Seperti Bhayangkara juga baru mulai pembangunan stadion di Lampung. Nah kita tetap memprioritaskan Mandala Krida," tambahnya.