Ramadan 2025

Hukum Mimpi Basah Saat Puasa Ramadan, Apakah Membatalkan Puasa?

Berikut ini dijelaskan bagaimana hukum puasa jika mimpi basah dalam keadaan puasa Ramadan.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Hari Susmayanti
zoom-inlihat foto Hukum Mimpi Basah Saat Puasa Ramadan, Apakah Membatalkan Puasa?
Ist
ilustrasi mimpi

TRIBUNJOGJA.COM - Hukum mimpi basah di siang hari saat puasa Ramadan, apakah membatalkan? Berikut ini penjelasannya.

Umat muslim penting untuk memperhatikan hal-hal yang berpotensi membatalkan puasa Ramadan.

Hal ini berpengaruh kepada sempurnanya ibadah puasa di bulan Ramadan.

Terdapat beberapa hal yang masih dipertanyakan umat Islam tentang batal tidaknya puasa Ramadan seseorang jika hal itu dilakukan, salah satunya adalah mimpi basah saat sedang puasa Ramadan.

Sebenarnya, bagaimana hukum mimpi basah saat sedang puasa Ramadan?

Apakah membatalkan puasa ataukah tidak?

Berikut ini dijelaskan bagaimana hukum puasa jika mimpi basah dalam keadaan puasa Ramadan.

Mimpi basah di siang hari saat puasa Ramadan hukumnya tidak membatalkan puasa Ramadan.

Syaikh Ali Al Jum'ah menjelah memaparkan dalam kitab 'Menjawab 99 Soal Keislaman', beliau menjelaskan bahwa hukum puasa tetap sah atau tidak membatalkan puasa seseorang yang mimpi basah hingga keluar mani di siang hari saat puasa.

Dalam kitab Nihayatuz Zain, Imam Nawawi juga menjelaskan bahwa puasa seseorang dikatakan batal apabila seorang Muslim mengeluarkan air mani sebab bersentuhan langsung antar kulit dengan suatu barang yang lain.

Hal yang dapat membatalkan puasa, seperti menggenggam tangan, mencium, atau alat kelamin yang menyentuh sesuatu hingga membuat keluarnya air mani.

Namun, dalam kasus mimpi basah, air mani yang keluar tanpa unsur kesengajaan dan terjadi secara alamiah.

Maka hal ini tidak membatalkan puasa Ramadan.

Untuk kembali membersihkan diri, setelah terbangun dari mimpi basah dan keluar mani, seseorang wajib bersegera melaksanakan mandi wajib atau mandi junub.

Setelah mandi junub, dapat kembali melanjutkan puasa dan tidak perlu mengqadha atau mengganti puasa.

Jadi kesimpulannya adalah mimpi basah hingga keluar mani  tidak membatalkan puasa Ramadan seseorang dan harus segera mandi junub setelah bangun dari tidur. ( MG Kofifah Tiara Pramuditha )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved