PSS Sleman Tertarik Kelola Stadion Maguwoharjo, Manajer Tim Ungkap Hal Ini

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Tim PSS Sleman dikabarkan tertarik untuk mengelola langsung Stadion Maguwoharjo, Sleman, meski saat ini stadion itu masih belum sepenuhnya rampung direnovasi.

Rencana untuk mengelola stadion itu bahkan sudah dipikirkan oleh manajemen PSS Sleman sejak jauh-jauh hari.

Manajer PSS Sleman Leonard Tupamahu, tak menampik kabar tersebut dan menyebut rencana mengelola stadion itu merupakan langkah besar dalam membangun tim.

"Aku dengar-dengar dari manajemen udah siap untuk pengelolaan Maguwo. Dari pembicaraan gitu kami berinisiatif untuk mengelola Maguwoharjo," ujar Leo, Selasa (4/2/2025).

Manajemen dari tim kontestan Liga 1 itu bahkan disebut sudah belajar ke klub Liga 1 lainnya yakni, Bali United yang juga mengelola Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Alasan dari manajemen Laskar Sembada ingin mengelola stadion ini untuk memastikan semua pertandingan berjalan dengan lancar demi kenyamanan semua pihak.

"Jadi mungkin lebih bagus kalau diambil PSS. Kami sudah belajar dari Bali United bagaimana mengelola stadion," jelas mantan Bek Persija Jakarta itu.

Baca juga: PSS Sleman Masih Berkutat di Papan Bawah Klasemen Liga 1 2024/2025, Ini Kata Mazola Junior

Asal tahu saja, hingga kini proses renovasi Stadion Maguwoharjo masih terus berlangsung. Tim PSS dilaporkan baru akan bisa kembali berkandang di Maguwoharjo pada April 2025.

Rehabilitasi dan renovasi Stadion Maguwoharjo juga dilakukan untuk menciptakan sarana dan prasarana olahraga yang berkualitas tinggi sesuai dengan standar FIFA.

"Harapannya pasti kami ingin Maguwo lebih bagus dan lebih menarik untuk penonton yang datang," tambahnya.

Leo pun berharap niat manajemen PSS untuk mengelola stadion ini bisa disambut berbagai pihak dengan terbuka.

Sehingga sinergi antara manajemen tim, pengelola stadion, dan para pendukung diharapkan dapat menciptakan atmosfer yang positif dan membawa kebaikan bagi semua pihak.

"Kami ingin menghibur penonton, bukan hanya bolanya aja, tapi di area stadion atau sepanjang pertadingan. Ada hiburan lain yang bisa dikelola. Supaya Maguwo dan PSS bisa dapat keuntungan," tukasnya.

Sebelumnya, Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, tak mau banyak bicara terkait rencana manajemen ingin mengelola Stadion Maguwoharjo setelah rampung direnovasi.

"Pada situasi ini saya tidak bisa banyak bicara, itu urusannya bos manajemen bagaimana. Saya ikut saja, yang penting kita bisa secepatnya bermain di stadion sendiri," ulasnya. (*)