UMBUL PONGGOK: Tercatat 1.600 hingga 2.000 Pengunjung per Hari Saat Libur Panjang

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Ribuan wisatawan berkunjung ke obyek wisata Umbul Ponggok di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, selama libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025. 

Jumlah kunjungan wisatawan di Umbul Ponggok pun mengalami peningkatan hingga lima kali lipat dibandingkan kunjungan hari biasa. 

Hal itu disampaikan langsung oleh koordinator lapangan Umbul Ponggok, Sri Mulyono, saat ditemui Tribunjogja.com di Umbul Ponggok pada Rabu (29/1/2025). 

Mulyono mengatakan selama lima hari terakhir ada lonjakan frekuensi kunjungan, jika dibanding hari biasa yang kisaran 200-350 wisatawan per hari. 

"Selama 5 hari terakhir, rata-rata ada 1.600-2.000 pengunjung per hari. Kalau secara kumulatif ada sekitar 8.000-9.000 pengunjung yang berwisata ke Umbul Ponggok," ujar Mulyono. 

Ribuan wisatawan itu didominasi dari luar kota dan berbagai daerah di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga Jawa Timur.

Wisatawan dari Jawa Tengah berasal Kabupaten Kendal, Pekalongan, Kota Semarang, Solo Surakarta, dan DIY. 

"Tapi paling dominan dari Jawa Barat, semisal Tangerang, Jakarta, Bandung, dan Purwakarta. Kalau dari Jawa Timur semisal Malang, Surabaya, Purbolinggo, bahkan Madura," sebutnya.

Peningkatan kunjungan itu dikatakan mulai terlihat sejak Jumat (24/1/2025). 

Adapun penurunan kunjungan mulai terasa pada Rabu (29/1/2025), lantaran wisatawan dari luar kota dinilai mulai balik ke daerah masing-masing. 

Pantauan Tribunjogja.com, pengunjung obyek wisata air Umbul Ponggok didominasi para wisatawan keluarga yang datang bersama anak, ibu, bapak, maupun saudara. 

Mulyono mengatakan untuk hari biasa, harga tiket masuk Umbul Ponggok mendapatkan diskon 30 persen dari Rp15 ribu menjadi Rp10 ribu. 

Sementara saat weekend (Sabtu-Minggu) dan hari libur nasional, harga tiket Umbul Ponggok berlaku standar 100 persen atau Rp15 ribu per orang. 

Tak hanya memiliki air segar langsung dari sumbernya, Umbul Ponggok juga menawarkan empat wahana unggulan bermain air, yakni snorkling, diving, foto underwater, dan Umbul Ponggok Walker. 

Untuk bermain wahana snorkling, pengunjung bisa menyewa alat snorkling Rp15 ribu sepuasnya. Bagi yang tidak bisa berenang juga bisa menyewa jaket pelampung Rp10 ribu sepuasnya. 

"Kalau untuk foto underwater biayanya Rp60 ribu selama 30 menit. Kemudian, untuk empat atau lima orang durasi satu jam dan pakai properti bisa sampai Rp100 ribu.

"Untuk properti mulai sepeda ontel, meja, kursi, sepeda motor, dan vespa, harganya bervariatif mulai Rp30-100 ribu," paparnya.

Sedangkan untuk wahana diving dibanderol Rp250 ribu per pack tabung dengan durasi satu jam.

Adapun, untuk wahana Umbul Ponggok Walker bisa dinikmati dengan Rp150 ribu selama 20 menit.

Lebih lanjut, Mulyono menyebut untuk mempertahakan eksistensi Umbul Ponggok, pihaknya selalu menjaga area obyek wisata, baik di darat maupun di kolam air harus dalam kondisi bersih. 

"Kami juga memberikan pelayanan maksimal kepada konsumen yang berwisata ke Umbul Ponggok, sesuai dengan fasilitas yang kami miliki.

"Tak kalah penting, kami selalu memberikan pengenalan atau promosi Umbul Ponggok baik secara konvensional mupun marketing lewat media sosial," ujarnya.

"Jadi kami tetap proaktif berkunjung ke berbagai kelembagaan terutama lembaga pendidikan dan instansi lain untuk mrngenalkan produk brand kami (Umbul Ponggok)," tuturnya. 

Seorang wisatawan dari Kabupaten Kendal, Ika (47), mengaku selalu menjadikan Kabupaten Klaten sebagai jujukan berwisata saat liburan. Lantaran, Kabupaten Klaten memiliki obyek wisata umbul dengan air yang jernih dan segar.

"Apalagi anak saya suka mainan air, jadi setiap liburan mengajak ke Klaten karena airnya jernih. Selain itu juga biar anak-anak bisa bereksplorasi sekalian olahraga agar tubuhnya gerak. Ini sudah kali ketiga saya berkunjung ke Umbul Ponggok," ucapnya. (Tribunjogja.com/drm)