Imlek 2025

12 Pantangan atau Hal yang Dilarang Saat Tahun Baru Imlek yang Konon Bisa Membawa Malapetaka

Sebagai salah satu perayaan terpenting dalam budaya Tionghoa, Imlek dipenuhi dengan tradisi dan pantangan yang telah diwariskan secara turun-temurun. 

ist
12 Pantangan atau Hal yang Dilarang Saat Tahun Baru Imlek yang Konon Bisa Membawa Malapetaka 

TRIBUNJOGJA.COM - Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, yang jatuh pada Rabu, 29 Januari 2025, menandai awal dari Tahun Ular Kayu

Sebagai salah satu perayaan terpenting dalam budaya Tionghoa, Imlek dipenuhi dengan tradisi dan pantangan yang telah diwariskan secara turun-temurun. 

Agar perayaan Imlek Anda berjalan lancar dan membawa keberuntungan, penting untuk mengetahui hal-hal yang dilarang dilakukan selama periode ini. 

Berikut adalah beberapa pantangan yang perlu Anda hindari:

Menyambut Tahun Baru Imlek 2025, The Manohara Hotel Yogyakarta dengan bangga mempersembahkan gala dinner spesial bertema Rayakan Tradisi, Sambut Keberuntungan
Menyambut Tahun Baru Imlek 2025, The Manohara Hotel Yogyakarta dengan bangga mempersembahkan gala dinner spesial bertema Rayakan Tradisi, Sambut Keberuntungan (Dok. Istimewa)

1. Menyapu atau Membersihkan Rumah di Hari Pertama

Menyapu atau membersihkan rumah pada hari pertama Tahun Baru Imlek dipercaya dapat "membuang" keberuntungan dan rezeki yang telah datang. 

Oleh karena itu, tradisi ini mendorong keluarga untuk membersihkan rumah sebelum malam Imlek, sehingga suasana rumah tetap bersih tanpa harus melanggar pantangan.

2. Mengucapkan Kata-kata Negatif

Selama perayaan Imlek, mengucapkan kata-kata yang memiliki konotasi negatif, seperti "mati", "sial", atau "rugi", sangat dihindari. 

Hal ini dipercaya dapat membawa energi buruk dan memengaruhi keberuntungan sepanjang tahun. Sebagai gantinya, gunakan kata-kata positif untuk menciptakan suasana bahagia.

Baca juga: Tips Mendapatkan Angpao saat Tahun Baru Imlek 2025, Ucapkan 3 Kalimat Ini Jika Ingin Panen Cuan!

3. Memakai Pakaian Berwarna Hitam atau Putih

Warna hitam dan putih sering diasosiasikan dengan suasana duka dalam tradisi Tionghoa. 

Pada saat Imlek, lebih disarankan untuk mengenakan pakaian berwarna cerah, terutama merah, yang melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan keberkahan.

4. Memecahkan Barang Pecah Belah

Memecahkan barang seperti piring, gelas, atau cermin dianggap sebagai pertanda buruk yang melambangkan perpecahan atau kesialan dalam keluarga. 

Jika hal ini terjadi, tradisi menyarankan untuk membungkus pecahan barang tersebut dengan kain merah sambil mengucapkan doa untuk menangkal energi buruk.

5. Berutang atau Menagih Utang

Pada saat Imlek, baik berutang maupun menagih utang dianggap tabu. 

Tradisi ini didasarkan pada keyakinan bahwa memulai tahun baru dengan utang akan membuat rezeki terhambat sepanjang tahun. 

Oleh karena itu, banyak orang yang berusaha melunasi utang sebelum Imlek tiba.

6. Memotong Rambut

Memotong rambut selama perayaan Imlek juga dilarang karena dianggap sebagai tindakan yang dapat "memotong" keberuntungan Anda. 

Jika ingin merapikan rambut, lakukan sebelum perayaan dimulai.

7. Memberi Hadiah yang Terkait dengan Angka Empat

Angka empat dalam bahasa Mandarin memiliki pengucapan yang mirip dengan kata "mati" sehingga dianggap membawa sial. 

Hindari memberikan hadiah dalam jumlah empat atau barang-barang yang mengandung angka tersebut.

Ada beberapa barang yang dianggap tabu untuk dijadikan hadiah saat Imlek, seperti:

  • Jam tangan atau jam dinding: Melambangkan penghitung waktu menuju akhir hidup.
  • Payung: Mengindikasikan perpisahan.
  • Sepatu: Mengandung makna kesialan karena pelafalan kata "sepatu" dalam bahasa Mandarin terdengar seperti "kejahatan" atau "kesulitan."

8. Makan Bubur

Pada pagi hari Imlek, makan bubur biasanya dihindari karena bubur dianggap sebagai makanan "orang miskin" dalam tradisi Tionghoa. 

Sebagai gantinya, makan makanan yang melambangkan kemakmuran seperti mi panjang umur, ikan, atau kue keranjang.

9. Bertengkar atau Membuat Keributan

Menjaga keharmonisan sangat penting selama perayaan Imlek

Bertengkar atau membuat keributan dapat membawa energi negatif yang diyakini dapat merusak keberuntungan keluarga sepanjang tahun.

10. Tidur Siang Berlebihan

Tidur siang pada hari pertama Imlek dipercaya dapat membawa rasa malas sepanjang tahun. 

Oleh karena itu, sebaiknya tetap aktif dan penuh semangat selama hari perayaan.

11. Makan Ikan Tanpa Menyisakan

Dalam tradisi Tionghoa, ikan melambangkan kemakmuran.

 Saat makan ikan pada Imlek, sebaiknya tidak menghabiskannya sekaligus, melainkan menyisakan sebagian untuk melambangkan kelimpahan rezeki di masa depan.

12. Menggunakan Pisau atau Gunting

Penggunaan pisau atau gunting pada hari pertama Imlek dianggap dapat memotong keberuntungan. 

Oleh karena itu, aktivitas seperti memotong rambut atau memasak yang melibatkan pisau sering kali dilakukan sebelum Imlek dimulai.

Nah itulah 12 larangan atau pantangan yang tidak boleh dilakukan menurut tradisi saat perayaan Tahun Baru Imlek.

 

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved