PSS Sleman

Pelatih PSS Sleman Ungkap Pemainnya Terinfeksi Makanan Sebelum Laga Kontra Persija Jakarta

Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, buka suara mengenai pemainnya yang tampak kehabisan tenaga di babak kedua saat melawan Persija Jakarta

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. PSS Sleman
Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - PSS Sleman menelan kekalahan 3-1 dari Persija Jakarta dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu (21/12/2024) malam.

Pada laga itu, PSS Sleman sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Gustavo Tocantins pada menit ke-14.

Namun, keunggulan itu hanya satu babak bisa dipertahankan oleh pemain PSS Sleman.

Di paruh kedua, Macan Kemayoran berhasil mengoyak gawang Super Elja tiga kali melalui hattrick Gustavo Almeida menit ke-64, 87 (P) dan 90+11.

Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, buka suara mengenai pemainnya yang tampak kehabisan tenaga di babak kedua saat melawan Persija Jakarta tersebut.

Menurutnya, sebelum pertandingan sejumlah pemainnya termasuk dirinya mengalami infeksi makanan yang menguras tenaga.

"Kami punya masalah besar di luar lapangan sebelum pertandingan, jadi saya dan pemain terinfeksi makanan dan itu mempengaruhi pertandingan," ujarnya.

Dia mengakui, meski berhasil mengejutkan ribuan The Jakmania di babak pertama, namun energi yang terkuras akibat infeksi makanan membuat tenaga anak asuhnya habis juga.

"Kami di babak kedua sudah tak ada tenaga lagi karena masalah infeksi makanan itu," tambahnya.

Baca juga: PSS Sleman Boyong 20 Pemain Hadapi Persija Jakarta, Achmad Zidan Nyusul dari Timnas

Meski begitu, Mazola tetap memuji perjuangan anak asuhnya yang telah memberikan kemampuan terbaiknya di laga itu meski harus pulang dengan tangan hampa.

"Taktik-taktik yang saya berikan saat melawan Persija di lapangan dijalankan cukup luar biasa, kami bisa mengimbangi Persija," ucapnya.

"Kita bisa matikan beberapa kombinasi serangan yang dibangun pemain Persija," tambahnya.

Hasil minor dari lawatan di Jakarta ini membuat posisi PSS Sleman di papan klasemen kembali terancam.

Laskar Sembada kini masih berada di peringkat 14 dengan raihan 12 poin.

Namun, posisi ini rawan tergusur karena Barito Putera belum memainkan laga di pekan ke-16.

Bila mereka menang, PSS Slemann bisa tergusur satu strip ke peringkat 15.

Setelah laga ini, PSS Sleman akan melakoni partai pamungkas di putaran pertama Liga 1 2024/2025 saat menjamu Madura United 27 Desember mendatang di Stadion Manahan, Solo. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved