Bagi-bagi Makanan Ringan Hingga Kopi di Gerbang Tol Prambanan 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Dewi Rukmini

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Polres Klaten melaksanakan gelaran Operasi Lilin Candi 2024 untuk pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) selama 14 hari, mulai Sabtu (21/12/2024) sampai Kamis (2/12/2025). 

Adapun dalam rangka pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2024, jajaran Polres Klaten membagi-bagikan makanan ringan (snack), air minum, kopi, dan brosur informasi kepada para pengemudi di sejumlah titik rawan kemacetan di Kabupaten Klaten. 

Di antaranya di gerbang tol dan lampu merah persimpangan jalan yang padat pengguna jalan, khususnya selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Seperti yang dilakukan Kapolres Klaten, AKBP Warsono, dan jajarannya yang membagikan snack, air minum, dan kopi di Gerbang Tol (GT) Prambanan di Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, pada Sabtu (21/12/2024). 

AKBP Warsono mengatakan kegiatan itu sebagai bentuk perhatian Polri terhadap pengemudi yang melintasi jalur-jalur utama di Kabupaten Klaten. Pihaknya berharap, lewat aksi kecil tersebut bisa meringankan beban pengemudi yang mungkin merasa lelah ataupun jenuh selama perjalanan.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan humanis Polri kepada masyarakat. Kami ingin pengemudi merasa dihargai dan dihormati. Lewat cara itu, kami harap masyarakat tidak hanya merasakan pengawasan tetapi juga kepedulian Polri," ungkapnya. 

Tak hanya itu, jajaran Polres Klaten juga memberikan brosur yang berisi informasi terkait jalur alternatif selama libur Nataru, rambu-rambu lalu lintas yang perlu diperhatikan, dan tips keselamatan berkendara mengantisipasi potensi kecelakaan lalu lintas. Hal itu bertujuan agar bisa meningkatkan kesadaran masyarakat terkait mematuhi aturan lalu lintas. 

Lebih lanjut, alasan Gerbang Tol Prambanan dipilih menjadi lokasi kegiatan tersebut lantaran kini menjadi salah satu jalur akses utama para pemudik. Ruas Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan itu telah dioperasionalkan secara fungsional sejak Jumat (20/12/2024) hingga Kamis (2/1/2025) mendatang. 

Sejak dibuka pada hari pertama, tercatat ada sebanyak 10.682 kendaraan yang masuk maupun keluar dari GT Prambanan. Kemudian pada hari kedua atau Sabtu (21/12/2024) tercatat sebanyak 20.073 kendaraan yang masuk dan keluar dari tol fungsional di GT Prambanan. Sementara itu pada Minggu (22/12/2024), tercatat ada sebanyak 15.226 kendaraan yang masuk dan keluar dari GT Prambanan. 

Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah, mengatakan meski jumlah kendaraan yang melintas di tol fungsional Klaten-Prambanan. Namun pihaknya tetap memperkirakan bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada 28 Desember 2024. 

"Kami optimis pada 28 Desember 2024 nanti akan terjadi lonjakan kendaraan lebih tinggi karena menjelang tahun baru. Meskipun pada 24 Desember 2024 juga bakal ada lonjakan karena mendekati Natal," kata Rudy. 

Dia menilai, kendaraan yang melintas di tol fungsional didominasi kendaraan berplat nomor luar kota semisal Jakarta dan Semarang. Kendaraan-kendaraan itu diduga memiliki tujuan ke arah Yogyakarta. 

Rudy menyebut, selama dioperasionalkan tiga hari terakhir, kendala yang kerap ditemui adalah terkait pembayaran e-money. Dia menyebut, masih ditemukan beberapa pengguna jalan yang kekurangan saldo e-money. Padahal, meski rus tol fungsional Klaten-Prambanan belum bertarif (gratis), akan tetapi pengguna jalan tol tetap wajib melakukan tipping e-money. 

"Kami mengimbau agar pengguna jalan tetap mempersiapkan kecukupan saldo e-money. Karena meski ruas Klaten-Prambanan belum bertarif tapi pengguna jalan tetap harus melakukan transaksi untuk ruas jalan tol sebelumnya, baik Tol Trans Jawa maupun Tol Solo-Jogja di ruas Banyudono-Klaten," tandasnya. (drm)